LINGKAR KEDIRI – Kepribadian golongan darah dalam konsep Jepang disebut Ketsueki-gata.
Konsep ini menyatakan bahwa golongan darah membentuk temperamen seseorang.
Ketsueki-gata dianggap sebagai pseudosains, kumpulan pemikiran yang tampaknya didasarkan pada prinsip-prinsip ilmiah tetapi sebenarnya tidak berakar pada fakta.
Baca Juga: Rachel Vennya Akhirnya Mengaku Bersalah, Diduga Fotonya Bersama Pacar Dikamar Bocor
Dilansir LingkarKediri.pikiran-rakyat dari verywellmind, pada tahun 1930, profesor Jepang, Tokeji Furukawa menerbitkan sebuah laporan dalam The Journal of Social Psychology yang disebut “A Study of Temperament and Blood-Groups.”
Dalam makalah ini, ia berpendapat bahwa membangun hubungan antara kepribadian dan golongan darah "mungkin membuktikan dasar yang berguna untuk studi objektif tentang temperamen."
Dia membandingkan upaya ini dengan klasifikasi temperamen oleh dokter Yunani kuno Hippocrates menurut empat "humor" tubuh, yang terkait dengan cairan tubuh: sanguin (darah), phlegmatic (dahak), choleric (empedu kuning), dan melancholic (empedu hitam).
Baca Juga: Ramal Akan Terjadi Pesawat Jatuh Pada 2022, Indigo: Suara Keras Menghantam di Perairan Jawa
Penganut Ketsueki-gata berpendapat bahwa masing-masing dari empat golongan darah sesuai dengan ciri-ciri kepribadian yang berbeda.