LINGKAR KEDIRI – Bulan Ramadhan memiliki banyak sebutan seperti bulan kemuliaan, bulan penghapus doa, bulan dikabulkan doa-doa manusia, bulan diturunkannya Al-Qur’an.
Namun ada satu hal yang spasial pada bulan ini yakni malam Lailatul Qadar. Lailat berarti malam, sementara Qadar berarti penentuan.
Malam Lailatul Qadar dianggap lebih mulia dari 1000 bulan. Jika dihitung, 1000 bulan ini berarti 83 tahun.
Apabila seseorang melakukan kebaikan pada malam Lailatul Qadar maka ia dianggap melakukan kebaika selama 83 tahun.
Lantas bagaimana cara mengetahui ciri-ciri malam datangnya malam Lailatul Qadar?
Mayoritas ulama berpendapat bahwa ciri-ciri malam Lailatul Qadar yakni, sepuluh malam terakhir. Dirinci lagi oleh para ulama bahwa 10 malam terakhir di setiap malam ganjil akan datang gerimis, tidak ada suara berisik seperti suara hewan atau lainnya, terasa hening.
Rasulullah SAW bersabda: