LINGKAR KEDIRI – Kasus pembunuhan yang terjadi di Subang dan telah menewaskan dua korban yaitu Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, banyak publik yang menanti penetapan pelaku dari kasus Subang ini.
Banyak dari mereka yang penasaran dengan sosok pembunuh ibu dan anak di Subang Jawa Barat.
Bahkan dari berbagai media sosial banyak warganet yang ingin segera pihak polisi menangkap pelaku pembunuhan di Subang.
Polisi bahkan kini sudah bersikap seolah sudah tidak akan lama lagi mengungkap dan menangkap pelaku dari pembunuhan ibu dan anak di Subang Jawa Barat.
Bahkan pakar hukum serta ahli hukum suudah mulai menghubungkan dan mengiventarisir mengenai hubungannya dengan penggantian Kapolda Jabar dari Irjen Pol Ahmad Dofiri ke Irjen Pol Suntana.
Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana mengintrusikan kepada jajarannya untuk segera menangkap pelaku dari pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Kapolda Irjen suntana juga memaklumi mengenai penanganan kasus ada yang cepat dan ada juga yang lama diungkap.
Baca Juga: Gala Sky Nangis Tanyakan Ibu dan Ayahnya, Fuji Terpakasa Lakukan Hal Ini untuk Menenangkannya
“Begitu juga kasus pembunuhan ibu dan anak Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu di Subang saat ini anggota dilapangan masih melakukan proses untuk mengungkap pelaku karena mengungkap kasus itu kadang bisa satu hari kadang lama,” tutur Suntana.
Irjen Pol Suntanan juga memberikan contoh kasus yang pernah ditanganinya saat dirinya menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya.
“Sebagai contoh ada kasus di Pilomas Jakarta ada beberapa jenazah yang dikurung di dalam WC dan itu bisa diungkap dalam beberapa hari,” katanya.
Tetapi Suntana juga meminta agar jajaran para penyidik di lapangan untuk berhati-hati dalam menentukan tersangka tersebut.
“Ada kasus tertentu juga yang pembuktiannya harus hati-hati karena konsekuensi dalam menetapkan tersangka itu hati-hati,” kata Suntana dilansir dari YouTube UP INFO Pada 15 November 2021.
Namun ternyata Suntana hanya memberi perhatian khusus hingga meminta agar pelaku dari pembunuh ibu dan anak di Subang segera ditangkap.
“Dari hasil tempat kejadian perkara TKP kita masih memerlukan waktu tapi saya minta keserse untuk cepat menangkap karena itu menyangkut integritas Polri juga,” ucap Suntana.
Mengenai perkembangan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, kabarnya pihak polisi akan segera mengelar analisis dan evaluasi.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago juga menuturkan bahwa pihaknya tentunya sangat berhati-hati dalam mengusut kasus Subang tersebut, karena telah menyangkut nyawa seseorang dan hak asasi manusia.
Dari unsur tersebut maka prosesnya membutuhkan waktu, walaupun begitu masyarakat diminta untuk mempercayakan kepada pihak kepolisian dalam melakukan pemeriksaan hingga menagkap pelaku.***