TERKINI, Temuan Jejak Kaki di Lokasi TKP Diduga Milik Pelaku, Polisi Umumkan 2 Pelaku Sekaligus?

20 Desember 2021, 11:00 WIB
Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana dan Dosen Chulalongkorn University Thailand, Anjas. Anjas menyebutkan, pernyataan Kapolda Jabar tentang kasus Subang menimbulkan optimisme di masyarakat. /kolase YouTube Anjas di Thailand dan Antara/

LINGKAR KEDIRI – Menjelang pengungkapan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, kembali muncul drama baru lagi.

YouTuber Anjas dalam kanal YouTube Anjas di Tahiland kembali menganalisa perkembangan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Dalam analisa terbarunya yang ditayangkan dalam kanal YouTube Anjas di Thailand, Anjas menyinggung terkait jejak kaki yang ditemukan di lokasi TKP pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, dimana terkait jejak kaki tersebut tidak disampikan oleh penyidik kepada publik.

Baca Juga: Mengejutkan, Menanti Tersangka Pembunuhan Tuti dan Amel Diumumkan, Yoris Lakukan Hal Ini

Anjas dalam analisanya mempertanyakan apakah pihak penyidik dapat mengumumkan 2 pelaku secara bersamaan sekaligus, dengan menggunakan bukti jejak kaki yang ditemukan tersebut? 

Anjas mengatakan jika penyidik hanya mengulas mengenai putung rokok dan cipratan darah yang berada di baju milik Yosef di TKP pembunuhan Subang.

Tetapi temuan jejak kaki di lokasi TKP pembunuhan disebut-sebut merupakan milik pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu atau Amel, dimana hak ini sebelumnya belum pernah dibahas di oleh media manapun.

Anjas mengatakan, bahwa penyidik tidak mungkin akan membeberkan terkait jejak kaki yang diduga milik dua orang pelaku saat berada di TKP pembunuhan Subang, jika hal tersebut tidak sesuai fakta sebenarnya.

Dilansir dari Desk Jabar dalam ‘DRAMA TERAKHIR KASUS SUBANG, Ini Analisa Jejak Kaki di TKP, Penyidik Umumkan 2 Pelaku Sekaligus?’.

Dalam analisa Anjas, dirinya menyampikan bahwa ada kemungkinan temuan DNA dari para saksi terdapat dalam dua jejak kaki tersebut, mereka mungkin akan menempis dengan memebrikan alasan sering berkunjung di rumah TKP sebelum terjadi pembunuhan.

Baca Juga: Tak Disangka, Menjelang Pengumuman Para Tersangka, Rohman Hidayat Ungkap Kebenaran Terkait Yosef

Hal tersebut lantaran, lokasi TKP juga merupakan kantor dari Yayasan Bina Prestasi Nasional.

Walau begitu, Anjas juga memiliki opini yang lain, bahwa ada kemungkinan dua jejak kaki yang diduga milik 2 orang pelaku tersebut Nerada di titik dilakukannya pembunuhan korban Tuti dan Amel.

Dalam analisa tersebut, Anjas juga mengatakan terkait jejak kaki tersebut hingga saat ini belum pernah dijelaskan lebih lanjut.

Sehingga dengan begitu, tidak ada yang tahu bagaimana bentuk dari jejak kaki tersebut, wujud jejak kaki tersebut menggunakan sandal atau sepatu atau bahkan dengan telapak kaki langsung, hingga saat ini masih misteri, dan belum ada yang tahu.

Selain itu Anjas juga menyampikan kemungkinan lainnya, yaitu jejak kai yang diduga milik 2 orang pelaku tersebut, bisa jadi juga tidak ditemukan DNA dari 55 saksi yang telah diperiksa oleh penyidik.

Sehingga kemungkinan temuan jejak kaki tersebut bukan milik dari para saksi ataupun orang disekitar yang dekat dengan TKP.

Baca Juga: Subang, Akhirnya Ada Pelaku yang Mengaku dan Buka Suara? Tersangka Diumumkan Kapolda Jabar

Dilain sisi, Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana juga telah memeberikan pernyataan bahwa dari para saksi sudah mengarah kepada pelaku dan pengumuman pelaku akan segara dilakukan dalam waktu tidak lama lagi.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

Editor: Haniv Avivu

Sumber: Desk Jabar

Tags

Terkini

Terpopuler