LINGKAR KEDIRI – Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang kini telah berjalan lebih lima bulan namun pihak kepolisian belum juga mengungkap kasus ini.
Dalam mengungkap kasus pembunuhan terhadap Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu pihak kepolisian membutuhkan dua alat bukti kuat untuk mengungkap pelaku.
Namun diakui oleh pihak Polda Jabar yang menangani kasus ini, bahwa hingga saat ini belum ditemukan bukti kuat yang bisa mengungkap pelaku.
Walaupun seperti yang sudah diketahui pihak kepolisian telah melakukan banyak usaha demi mengungkap kasus Subang, muali olah TKP, otopsi jasad korban hingga merilis sketsa wajah pelaku.
Namun hingga kini pihak kepolisian masih nampak kesulitan menemukan alat bukti kuat dalam mengungkap pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Walau begitu pihak kepolisian hingga kini masih melakukan penyelidikan untuk segera mengungkap pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Disisi lain dalam tayangan di kanal YouTube Suki en Diego yang diunggah pada 8 Februari 2022, disebutkan bahwa dalam kasus Subang terdapat banyak kecohan.
Disebutkan oleh Madam Suki bahwa dalam kasus Subang ini sudah merabat ke mana-mana, dan hal ini merupakan kecohan.
Sehingga dengan begitu hal tersebut membuat publik tidak fokus begitupun dengan pihak polisi yang menangani kasus Subang.
Dari kartu tarot yang dibuka oleh Madam Suki nampak dua kartu yang terbalik, dan hal ini mengartikan ada banyak kecohan yang menyulitkan polisi dalam mengungkap kasus Subang.
Kemudian dari pihak Polda Jabar dalam mengungkap kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang hingga kini belum menemukan alat bukti kuat.
Pihak Polda Jabar mengakui bahwa telah melakukan pemeriksaan terhadap ratusan orang saksi demi terungkapnya kasus Subang.
Hal tersebut sebagaimana diungkap oleh Kabid Humas Polda Jabar Pol Ibrahim Tompo pada beberapa waktu lalu.
Seperti diketahui pembunuhan terhadap Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu terjadi pada 18 Agustus 2021.
Dimana kedua jasad korban ditemukan didalam bagasi mobil Alphard hitam yang terparkir di garasi rumah korban di Jalancagak Subang.
Kini pelaku masih berkeliaran dan terus menjadi buronan pihak kepoliisan untuk ditangkap dan dihukum sesuai dengan apa yang telah diperbuatnya.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***