Menjelang Pelaku Terkuak, Sosok Pria Ini Mendadak Minta Yoris untuk Tidak Berharap Lebih ke Yosef, Ada Apa?

6 Maret 2022, 08:30 WIB
Ilustrasi pelaku pembunuhan diringkus kepolisian /Pikiran Rakyat

LINGKAR KEDIRI – Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu hingga kini masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.

Sebab kasus pembunuhan Subang saat ini telah berjalan lebih lima bulan namun pihak kepolisian belum juga menemukan siapa pelakunya.

Seperti diketahui bahwa dalam pengungkapan kasus Subang ini, banyak upaya yang telah dilakukan oleh pihak kepolisian.

Namun berbagai upaya yang telah dilakukan oleh pihak kepolisian belum juga berhasil menemukan alat bukti kuat yang bisa mengarah ke pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Namun walau begitu hingga kini pihak polisi masih terus melakukan penyelidikan demi terungkapnya pelaku pembunuh Tuti Suahrtini dan Amalia Mustika Ratu.

Baru-baru ini salah satu saksi di kasus Subang yaitu Yoris diberikan saran untuk tidak berharap lebih kepada Yosef dalam kasus pembunuhan Subang.

Hal tersebut sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Anjas di Thailand yang diunggah pada 27 Februari 2022.

Anjas menceritakan secara singkat terkait kasus pembunuhan yang terjadi di Thailand, dimana pelakunya juga belum terungkap hingga kini.

Bahkan salah satu keluarga korban, dikatakan oleh Anjas membuat kanal YouTube untuk diisi konten terkait pembunuhan di Tahiland yang hingga kini pelakunya belum terungkap.

Dimana hal tersebut dilakukan, menurut Anjas untuk mengingatkan bahwa ada kasus pembunuhan di Thailand yang belum terungkap hingga kini.

Dari hal tersebut Anjas memberikan saran kepada Yoris untuk membuat konten terkait kasus Subang di kanal YouTube pribadinya.

Seperti diketahui bahwa Yoris merupakan keluarga korban pembunuhan Subang yang juga memiliki kanal YouTube.

Begitu pula di kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, banyak publik berharap keluarga inti seperti Yoris sebagai anak dan kakak dari korban atau Yosef sebagai suami dan ayah dari korban, ada upaya-upaya seperti anggota keluarga korban di Thailand, kata Anjas.

Dengan memanfaatkan kanal YouTubenya untuk membahas terkait kasus Subang, menurut Anjas, hal tersebut bisa membuat publik mereda dalam mencurigai Yoris di kasus Subang.

Anjas juga menyampikan bahwa Yoris tidak bisa berharap lebih kepada Yosef, sebab Yosef sudah tua dan pastinya kurang aktif di media sosial.

Sehingga dengan begitu Yoris bisa memanfaatkan kanal YouTubenya untuk membahas terkait kasus pembunuhan Subang agar tidak di peti eskan.

Sekedar mengingatka bahwa pembunuhan terhadap Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu terjadi pada 18 Agustus 2021 lalu.

Kedua jasad korban ditemukan didalam bagasi mobil Alphard hitam yang terparkir di garasi rumah korban di Jalancagak Subang.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Haniv Avivu

Tags

Terkini

Terpopuler