Menjelang Kasus Subang Terkuak, Pelaku Disebut Mulai Dihantui Rasa Bersalah Usai Membunuh Tuti dan Amel

10 Maret 2022, 10:00 WIB
Almarhumah Amalia Mustika Ratu alias Amel yang menjadi korban pembunuh ibu dan anak di Subang bersama ibunya, Tuti Suhartini. /Instagram/@amaliamustika/

LINGKAR KEDIRI – Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang kini telah berjalan lebih lima bulan namun pelaku belum juga ditemukan.

Kasus pembunuhan Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu kini masih terus berlanjut, pihak kepolisian juga masih melakukan penyelidikan.

Namun hingga kini pihak kepolisian belum juga menemukan alat bukti kuat yang bisa memberatkan pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Baca Juga: Awas! Tuyul Tak Hanya Bisa Mencuri Uang Tapi Juga Bisa Mempengaruhi Pikiran Orang, Perhatikan Hal Ini

Seperti diketahui bahwa dalam menuntut seseorang menjadi pelaku, dibutuhkan setidaknya dua alat bukti kuat.

Walaupun di kasus pembunuhan Subang belum ada bukti kuat, pihak kepolisian masih terus bekerja secara maksimal untuk mengumpulkan informasi, keterangan serta bukti-bukti untuk mengungkap pelaku.

Dengan begitu saat ini pengungkapan pelaku menjadi satu hal yang dinanti-nanti oleh banyak publik di seluruh Indonesia.

Pelaku yang masih berkeliaran dan bebas di luar sana, disebut-sebut mulai dihantui rasa bersalah atas perbuatannya yang telah membunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Gambaran tersebut sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Heri Susanto yang diunggah pada 6 Maret 2022.

Dikatakan oleh Heri Susanto bahwa pelaku pembunuhan setelah melakukan aksi pembunuhan pastinya akan berperilaku aneh dan tidak lazim seperti manusia pada umumnya.

“Kalau yang namanya pelaku yang melakukan rajapati atas kasus Subang ini, pastinya dia itu merasakan deg-degan was-was, cemas juga ada,” kata Heri Susanto.

Hal tersebut dikatakan Heri Susanto dikarenakan, orang yang melakukan kesalahan pastinya dalam dirinya akan dihantui dengan rasa bersalah.

“Pasti selalu dibayang-bayangi oleh ketakutan yang sangat luar biasa, kenapa? Karena yang di Rajapati itu adalah manusia, dimana memiliki jasad dan roh,” kata Heri Susanto.

Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 9 Maret 2022, Berbicara Empat Mata dengan Al, Nino Tidak Berkutik

Kemudian Heri Susanto juga memiliki keyakinan jika pelaku pembunuha Subang hidup dalam ketidaktenangan, hal tersebut terjadi karena sudah hukum alam.

Selain itu Heri Susanto juga menyampikan bahwa kemungkinan pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu saat ini mulai kesal lantaran banyak YouTuber yang membahas terkait kasus Subang.

Seperti diketahui pembunuhan Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu terjadi pada 18 Agustus 2021 lalu.

Dimana kedua jasad korban ditemukan didalam bagasi mobil Alphard hitam yang terparkir di garasi rumah korban di Jalancagak Subang.

Hingga kini pihak kepolisian masih terus mendalami kasus Subang untuk segera menemukan siapa pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Haniv Avivu

Tags

Terkini

Terpopuler