LINGKAR KEDIRI – Pembunuhan di Jalancagak Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu hingga saat ini masih belum terungkap.
Pihak kepolisian hingga saat ini masih belum menmukan siapa pelaku dan motif dari pembunuhan di Jalancagak Subang ini.
Bahkan ratusan alat bukti yang sudah dikumpulkan oleh penyidik masih belum bisa memberatkan pelaku.
Baca Juga: Senjata Kimia Mematikan Rusia Telah Digunakan, Moskow Beri Statement Tegas
Walau demikian pihak kepolisian masih terus melakukan pengusutan demi segera mengungkap pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Dalam kasus pembunuhan di Subang ini, ada dua kubu saksi yang menggunakan pengacara.
Dua kubu tersebut yakni Danu dan Yoris yang mengguanakn pengacara Ahmad Taufan dan Yosef dengan pengacara Rohman Hidayat.
Namun pada saat akhir tahun 2021 lalu, Yoris memutuskan bergabung dengan Yosef dan meninggalkan Danu sendirian.
Dilansir dari kanal YouTube Wahyu sEno pada 6 April 2022, Yoris disebut mengetahui rencana dari Yosef terkait Yayasan Bina Prestasi Nasional.
Disebutkan oleh Wahyu sEno, bahwa Yoris takut jika gaji miliknya di yayasan tidak diberikan jika ia tidak bergabung dengan Yosef.
Dikatakan oleh Wahyu sEno bahwa setelah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu tewas, asset dan harta milik korban akan dipegang oleh Yosef selaku kepala rumah tangga korban.
Dikabarkan bahwa pada tanggal 19 Agustus 2021 lalu, Yosef sempat mengambil surat-surat penting dari dalam rumah TKP.
Namun surat-surat tersebut tidak dipublikasikan, bahkan paket-paket milik Amel juga dibawa oleh Yosef dan juga tidak dipublikasikan.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 13 April 2022, Staycation Berujung Malapetaka, Andin Kapok Ajak Reyna?
Tetapi, menurut Wahyu sEno, kemungkinan surat penting tersebut adalah surat rumah serta surat tanah yayasan ataupun surat-surat kendaraan lainnya yang disimpan oleh Tuti Suhartini.
Dari hal tersebut lah yang kemungkinan membuat Yoris bergabung dengan kubu Yosef.
“Apalagi kita juga sempat mendengar pak Yosef akan meneruskan mengelola Yayasan saat itu,” kata Wahyu sEno.
Dari hal tersebut, Yoris kemungkinan tahu, jika dirinya tidak bergabung dengan Yosef, maka dirinya tidak akan mendapatkan apapun.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***