LINGKAR KEDIRI – Kasus pembunuhan di Jalancagak Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu sampai saat ini masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.
Hingga kini pihak kepolisian Polda Jabar masih terus melakukan penyelidikan demi mengungkap pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Dalam mengungkap perkara di Subang ini, penyidik telah berhasil menemukan ratusan barang bukti, selain itu juga telah mendapatkan keterangan dari ratusan orang saksi.
Baca Juga: Kabar Mengejutkan, Inilah Sosok di Balik Tim Sepak Bola Thailand yang Kembali Berjaya di Piala AFF
Walau demikian, sampai saat ini belum juga ditemukan satu alat bukti kuat yang dapat memberatkan pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Penyidik Polda Jabar sampai saat ini masih terus berkerja keras di lapangan untuk segera menemukan bukti kuat untuk mengungkap pelaku dan juga motif pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Dilansir dari Wahyu sEno, Yosef diduga mempunyai banyak hutang untuk mencukupi kehidupannya sehari-hari.
Seperti diketahui bahwa Yosef merupakan suami dan juga ayah dari korban pembunuhan di Subang, ia juga memiliki istri muda bernama Mimin.
Dikatakan oleh Wahyu sEno bahwa selama tiga tahun terakhirnya, saat Yayasan Bina Prestasi dipegang oleh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, Yosef tidak mendapatkan sepeserpun uang dari Yayasan itu.
“Apakah kemungkinan selama tiga tahun ini Pak Yosef bisa bermain Golf dan juga bisa menafkahi istri mudanya, Pak Yosef mencari pinjaman kesana sini karena relasi dari rekan bisnis Pak Yosef ini sangat banyak tentunya di Subang Jawa Barat,” kata Wahyu sEno.
Wahyu sEno juga mengatakan bahwa pada saat Mimin diwawancarai mengenai dari mana uang yang didapat oleh Yosef untuk menafkahai Mimin.
“Lalu ibu Mimin istri muda Pak Yosef menjawab dengan santai ‘saya tidak masalah berapapun Pak Yosef kasih ke saya’ itu jawaban ibu Mimin,” kata Wahyu sEno.
Baca Juga: Hepatitis Akut Tak Bisa Disepelekan, WHO Sebut Transplantasi Hati Sangat Diperlukan
Dengan begitu, Wahyu sEno menyimpulkan bahwa Yosef masih menafkahi istri mudanya.
“Dari mana uang itu? Apakah dari pemberian almarhumah ibu Tuti ataukah juga dari almarhumah Amalia Mustika Ratu,” kata Wahyu sEno.
Dari kabar yang beredar, Yosef tidak mendapatkan uang seikitpun dari yayasan, dari hal inilah yang menurut Wahyu sEno janggal, terlebih Yosef juga pernah mengelolah yayasan tersebut.
Sebab Pak Yosef memiliki banyak relasi bisnis dari kalangan politik yang bisa membantu untuk mengembangkan Yayasan Bina Prestasi Nasional.
Wahyu sEno juga mengingatkan kembali bahwa perkiraan Yosef berhutang untuk memenuhi kebutuhan dan menafkahi istri mudanya ini masih belum ada faktanya dan ini hanya sekedar asumsinya saja.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***