LINGKAR KEDIRI – Pembunuhan ibu dan anak di Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu sampai saat ini masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.
Sebab kasus pembunuhan di Subang yang telah berjalan sembilan bulan ini belum diketahui siapa pelakunya
Bahkan motif pembunuhan terhadap Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ini juga masih belum diketahui secara pasti oleh pihak penyidik.
Baca Juga: Vladimir Putin Tunjukkan Sisi Nuraninya, Rusia Upayakan Agar Ukraina Tetap Bisa Ekspor Biji-bijian
Sebelumnya Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana telah mengatakan dalam pernyataannya bahwa kasus pembunuhan di Subang ini akan segera diungkap ke publik.
Tetapi hingga saat ini, pihak kepolisian Polda Jabar belum juga merilis nama pelaku dan juga motif pembunuhan di Jalancagak Subang ini.
Dengan begitu, sampai saat ini masyarakat masih terus menanti dan mendesak kepolisian Polda Jabar merilis nama pelaku pembunuhan terhadap Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Dilansir dari kanal YouTube Wahyu sEno, disebutkan bahwa ada keterangan dari tiga orang saksi yang bisa menjadikan Yosef sebagai tersangka dalam kasus Subang ini.
Baca Juga: Kabar Mengejutkan! Presiden Putin Terang-terangan Memperingatkan Barat, Ada Apa?
Namun, dikatakan oleh Wahyu sEno bahwa keterangan dari saksi-saksi tersebut perlu untuk dibuktikan terlebih dahulu.
Berikut keterangan dari saksi-saksi yang menurut Wahyu sEno bisa mejadikan Yosef sebagai tersangka jika ada buktinya.
Wahyu sEno juga mengatakan bahwa kemugkinan dijadikannya Yosef sebagai tersangka itu jika saksi-saksi tersebut berani membuktikan apa yang diucapkannya itu.
Berikut saksi-saksi yang disebutkan oleh Wahyu sEno bisa menjadikan Yosef sebagai tersangka jika keterangan saksi itu bisa dibuktikan.
Baca Juga: Amerika Serikat Beri Sanksi Tegas pada Negara yang Memberontak dan Tidak Taat pada Negaranya
Saksi pertama disebutkan bahwa saksi itu mengaku melihat Yosef berada di bawah pohon jambe didepan rumah TKP saat saksi itu melintas dijalan depan rumah korban.
“(Saksi)yang pertama seorang warga saat melintas pagi-pagi sekali, melihat pak Yosef Hidayah seperti orang kebingungan dibawah pohon jambe depan rumah tempat kejadian perkara (TKP).
Saksi yang kedua mengatakan langsung didepan penyidik bahwa Pak Yosef Hidayah lah yang melakukan tindak kejahatan ini.
Dan saksi terakhir saat Wa Ida kerasukan dan menyebut nama Pak Yosef Hidayah,” kata Wahyu sEno.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***