LINGKAR KEDIRI – Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang sampai saat ini masih menjadi tanda tanya besar bagi banyak publik.
Pasalnya, sampai saat ini penyidik kepolisian Polda Jawa Barat belum juga menemukan siapa pelaku pembunuhan di Jalancagak Subang ini.
Diketahui, bahwa pembunuhan di Subang ini telah menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Yang mana, kedua korban merupakan ibu dan anak yang ditemukan sudah meninggal dunia di dalam bagasi mobil Alphard.
Hingga saat ini penyidik masih terus melakukan penelusuran untuk segera mengungkap pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu di Subang.
Dilansir dari kanal YouTube Koin Seribu 77, seorang saksi Mr X kembali buka siara terkait pembunuhan Tuti dan Amel di Subang Jawa Barat.
Mr X sebelumnya sempat mengaku bahwa dirinya pernah bekerja di sekolah Yayasan Bina Prestasi Nasional yang dikelola oleh Tuti dan Amel.
Baru-baru ini, Mr X mengungkap bahwa dirinya mengaku mengenal dan sering bertemu dengan sosok kakak ipar Yoris yang dikabarkan masuk ke rumah TKP pada malam hari tanggal 18 Agustus 2021.
Diketahui bahwa kakak ipar Yoris tersebut bernama Asep yang merupakan kakak kandung Yanti, istri Yoris.
Disampaikan oleh Mr X dari pengakuan Asep pada saat mereka melakukan obrolan, bahwa kakak ipar Yoris itu datang ke TKP pada tanggal 19 Agustus 2021.
Mr X menambahkan bahwa Asep itu bukan berprofesi sebagai polisi.
Sementara itu, Mr X juga mengaku bahwa dirinya memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Yoris.
Di akhir video, sosok misterius Mr X ini akhirnya menungkap identitas aslinya.
Dia mengaku bahwa dirinya bernama Dedi, dan sempat menjabat sebagai bendahara di sekolah yayasan setelah terjadinya pembunuhan terhadap Tuti dan Amel.
Dalam kasus Subang ini penyidik masih terus melakukan penelusuran untuk segera menemukan jejak pelaku yang dapat memberatkan pelaku pembunuh Tuti dan Amel.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***