KASUS SUBANG, Pasca Habisi Nyawa Tuti dan Amel, Ada Sosok Oknum Yang Menghilangkan Jejak Bukti?

7 Oktober 2022, 11:45 WIB
Rumah TKP Pembunuhan Subang dilihat dari kebun belakang /YouTube Misteri Mbak Suci/

LINGKAR KEDIRI - Kasus pembunuhan ibu dan anak Subang, kini satu tahun lebih dalam proses penyidikan.

Satu tahun sudah kasus pembunuhan ibu dan anak Subang, meski pihak kepolisian beberapa waktu lalu memberikan informasi bahwa saksi S yang dibekuk.

Saksi S yang diduga terlibat dalam kasus pembunuhan Subang karena datanya sesuai dengan hasil penyidikan. Namun, setelah dilakukan identifikasi kembali dibebaskan.

Baca Juga: KASUS SUBANG, Misteri Temuan Mobil Avanza dan Motor N-max Disorot, Wanita Ini: Dua Kendaraan Tersebut…

Meskipun demikian, kini ada perkembangan kasus pembunuhan tersebut yang mengejutkan.

Melansir dari kanal YouTube @Fredy Sudaryanto Sport.

Fredy Sudaryanto pemerhati kasus pembunuhan ibu dan anak Subang, kembali memutar rekaman Anggra Putri Tania yang sedang menerawang kasus pembunuhan tersebut.

Baca Juga: Pihak Rizky Billar Ngaku Jika Lesti Kejora Memilih Damai, Tapi Polisi Sudah Punya Bukti Kuat Hasil Visum KDRT?

Mengingat memasuki 14 bulan dalam proses penyelidikan pihak kepolisian belum mengumumkan dan menetapkan siapa pelaku pembunuhan yang sebenarnya.

Anggra Putri Tania terang-terangan menyatakan, bahwa kasus pembunuhan ibu dan anak Subang karena adanya dendam.

Bahkan dalang menyuruh pelaku agar tidak mengotori tangannya.

Dalang pun memberikan akses lengkap untuk masuk ke dalam tempat kejadian perkara (TKP).

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Tak Berdaya Setelah Tim Kebobolan 6 Gol Melawan Juara Premier League

Bahkan Anggra Putri Tania menyatakan dalam kasus pembunuhan ibu dan anak Subang ini dibantu oleh oknum untuk menghilangkan jejak bukti.

Sebagai informasi, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas pada bagasi sebuah mobil Toyota Alphard pada garasi rumah mereka di Ciseuti, Jalancagak, Subang, pada 18 Agustus 2021.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Haniv Avivu

Tags

Terkini

Terpopuler