LINGKAR KEDIRI - Kasus pembunuhan yang merenggut nyawa ibu dan anak Subang Jawa Barat hingga kini sudah dua tahun masih dalam proses penyidikan.
Sampai saat ini belum ditetapkan tersangka dalam kasus tersebut. Tidak ada satupun saksi yang naik statusnya sebagai tersangka, bahkan kunci rumah tempat kejadian perkara (TKP) telah dikembalikan kepada orang terdekat korban.
Terdapat banyak sidik jari milik orang terdekat korban sehingga diduga orang terdekat kedua almarhumah terlibat.
Baca Juga: Atletico Madrid Kembali Pecahkan Rekor Kemenangan dengan Skor 7-0
Bahkan setelah dilakukan pemeriksaan cctv, tak ada satupun rekaman cctv yang menunjukkan datangnya pelaku ke rumah tempat kejadian perkara.
Anjas pemerhati kasus pembunuhan ibu dan anak Subang kembali membahas terkait perkembangan kasus tersebut.
Anjas membahas terkait pernyataan Danu keponakan almarhumah ibu Tuti, dimana saat ia diperiksa menyatakan tentang siapa pelaku yang membunuh ibu Tuti yang sebenarnya.
"Pernyataan Danu diawal-awal Danu diperiksa di Polres tentang siapa pelaku yang membunuh ibu Tuti," kata Anjas Asmara sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Anjas Asmara pada 31 Agustus 2023.
Baca Juga: Fuji Utami Raih Banyak Cuan di Shopee Live, Jual Lebih dari 3.000 Produk
"Kalau aku tangkap pada saat itu Danu belum didampingi oleh pengacara," kata Anjas.
Anjas juga menyatakan bahwa Danu dengan tegas mengungkapkan ada dua pelaku yang telah membunuh ibu Tuti dan Amel.
Danu pun pada rekaman video yang diputar oleh Anjas Asmara menyatakan bahwa penyidik bersikap tegas untuk Danu mengungkapkan siapa pelakunya.
Bahkan Danu juga menyatakan bahwa ia ditekan untuk mengungkapkan siapa yang telah menghabisi nyawa almarhumah ibu Tuti dan Amel.
Sebagai informasi, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas pada bagasi sebuah mobil Toyota Alphard pada garasi rumah mereka di Ciseuti, Jalancagak, Subang, pada 18 Agustus 2021.***