Kasus Subang Lama Terungkap, Diduga Ada Saksi Palsu yang Dibayar untuk Menutupi Pelaku Pembunuhan

- 9 Desember 2021, 14:15 WIB
Muhammad Ramdanu alias Danu kembali diperiksa dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Muhammad Ramdanu alias Danu kembali diperiksa dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang. /kolase Antara

Gambaran tersebut terdapat dalam tayangan video analisa Anjas, di kanal YouTube Anjas di Tahiland, terkait kemungkinan ada saksi palsu dalam kasus pembunuhan Subang ini.

“Dari 55 saksi aku sedikit tidak yakin dari semua saksi tersebut adalah credible, kemungkinan besar, mungkin saja ada saksi yang diciptakan yang dibayar untuk membuat framing-framing tertentu,” kata Anjas.

Hal tersebut lantaran kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang sudah banyak saksi yang diperiksa untuk dimintai keterangan namun belum juga terungkap siapa pelakunya.

Selain itu, juga sudah banyak barang bukti yang telah didapat oleh penyidik dalam megungkap kasus ini, namun ternyata barang bukti tersebut rupanya belum mampu memberatkan pelaku pembunuhan.

Baca Juga: Lulus Terbaik dan Dapatkan Beasiswa S2, Begini Perjuangan Prilly Latuconsina, Rela Tahan Lapar dan Kantuk

Terlebih dalam mengungkap kasus ini telah dilakukan otopsi kepada jasad korban yang kedua kalinya yang sudah bisa mengarah ke pelaku pembunuhan.

Tetapi hal tersebut dengan mudah ditutupi oleh saksi lainnya agar tidak memeberatkan saksi yang dicurigai sebagai pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Maka dari hal tersebutlah yang membuat lamanya kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang lama terungkap, lantaran tim penyidik harus memastikan terkait kebenaran hal tersebut agar tidak salah dalam menentukan tersangka.

“Saksi yang credible adalah yang tidak menggenal korban yang tidak punya personal interest, kemungkinan besar dia adalah credible karena dia tidak ada kepentingan disitu,” tutur Anjas.

Baca Juga: Pemilik Weton Ini Merupakan Titisan Panglima Harimau, Tak Butuh Khodam dan Ajian Berani Lawan Siapapun

Halaman:

Editor: Haniv Avivu

Sumber: Desk Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah