Network
LINGKAR KEDIRI - Hingga saat ini penyelidikan kasus pembunuhan Ibu dan Anak di Subang masih terus berjalan.
Penyidik menemukan fakta terbaru yakni temuan dua jejak kaki di lokasi pembunuhan Tuti dan Amel.
AKBP Sumarni, juga membenarkan adanya temuan dua jejak kaki di lokasi tersebut yang merujuk pada ditunjuknya tersangka.
Dia mengungkapkan bahwa temuan jejak kaki di TKP merupakan dua jejak kaki yang berbeda, bisa dikatakan bahwa pembunuhnya lebih dari satu orang.
Selain hal tersebut, temua putung rokok juga menjadi salah satu bukti bahwa pelaku pembunhan merupakan seorang perokok.
Penyidik pun berusaha mengingkap jejak kaki siapa yang ditemukan di TKP pembunuhan Tuti dan Amel.
Disisi lain Anjas Asmara lewat kanal YouTubenya Anjas di Thailand juga tengah melakukan analisa-analisa pada hasil temuan para penyidik.
Anjas mengungkapkan bahwa dengan temuan jejak kaki yang berbeda sudah jelas pelakunya lebih dari satu orang.
Hal tersebutpun juga pernah di konfirmasi oleh AKBP Sumarnih bahwa pelaku pembunuhan meninggalkan jejak kaki di TKP dan ada kemungkinan pelakunya orang terdekat korban.
Namun Anjas juga menemukan sedikit keraguan, pasalnya TKP merupakan sebuah kantor Yayasan dimana menjadi lokasi atau tempat umum.
Bahkan Kompolnas menyebut ada lebih dari 50 DNA yang ditemukan di sekitar TKP pembunuhan Ibu dan Anak di Subang.
“Dengan temuan-temuan (jejak kaki). Kalau seandainya nih, bahwa jejak kaki berbeda itu adalah bagian dari keluarga mungkin?, atau orang yang dikenal?, atau bagian dari yayasan?, atau orang-orang yang pernah datang ke lokasi kejadian?”, kata Anjas.
Menurut analisa Anjas ketika jejak kaki tersebut dijadikan sebagai bukti kuat, bisa saja pemilik DNA tersebut menyangkal keterlibatannya, seperti dilansir oleh Portal Sulut dalam "AMEL AKHIRNYA BISA TENANG, Pelaku Tak Bisa MENGHINDAR: Petunjuk Lama Ungkap Kasus Subang"
Pasalnya, beberapa temua DNA merupakan milik orang-orang yang sering menjalankan aktivitas di sekitar TKP pembunuhan Ibu dan Anak di Subang.
Tapi Anjas masih merasa kebingungan bagaimana penyidik bisa merumuskan pelaku lewat temuan jejak kaki di TKP Pembunuhan Tuti dan Amel.
Disisi lain ketika Kompolnas melakukan wawancara di televisi yang menyebutkan sudah ada 55 saksi yang diperiksa dan begitu banyak temuan DNA, namun masih banyak pula DNA yang belum teridentifikasi.
Menurut Anjas, tim penyidik harus segera mengumumkan pelaku pembunuhan Ibu dan Anak di Subang.
Baca Juga: Sengaja Dandan Mirip Vanessa Angel, Bebizie Terkejut dipanggil 'Mami' Oleh Gala Sky
Dengan banyaknya tim ahli yang diterjunkan untuk menangani kasus pembunuhan Ibu dan Anak disubang ditambah 55 saksi yang telah diperiksa.
Harusnya penyidik sudah bisa menunjuk siapa tersangka di balik pembunuhan Ibu dan Anak di Subang.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***
