Network
LINGKAR KEDIRI – Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang kini masih menjadi pembicaraan banyak publik.
Sebab hingga saat ini pelaku belum juga diumumkan oleh pihak kepolisan dan banyak publik yang menganggap bahwa kasus ini telah memakan banyak waktu, dan kasus ini harus segera dituntaskan.
Sebelumnya juga sempat disampikan oleh Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana, bahwa kasus pembunuhan Subang tagetnya akan diungkap di awal tahun 2022.
Baca Juga: Terbaru Subang: Danu Mengaku Syok dan Stres Saat Diperiksa Penyidik, Alasannya Tak Diduga
Bahkan Irjen Pol Suntana juga meminta doa kepada masyarkat agar target yang ditentukan tersebut dapat terwujud dan kasus Subang segera terselesaikan.
Dalam mengungkap kasus ini pihak kepolisan juga telah merilis sketsa wajah pelaku, dimana temuan ini diungkap oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jabar, Kombes Pol Yani Sudarto.
Dirilisnya sketsa wajah pelaku ini, banyak publik yang berharap bahwa temuan tersebut mampu membantu mempercepat pengungkapan kasus pembunuhan Subang.
Di sisi lain kasus Subang akan segera terungkap, ayah Danu, Surono, meminta Danu untuk tenatang dan terus mengembangkan diri.
Baca Juga: Terbaru di Kasus Subang: Usai Sholat Danu Doakan Ahamd Taufan dan Rekan-rekan Masyarakat, Ada Apa?
Hal tersebut dimunculkan dalam tayangan video di kanal YouTube FAKTUIL yang diunggah pada 19 Januari 2022.
Danu sendiri merupakan saksi dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, bahkan di usianya yang terbilang masih muda, ia sudah mendapat cobaan yang begitu besar.
Salah satunya ia sering dicurigai terlibat pembunuhan oleh banyak publik, kecurigaan tersebut muncul salah satunya dikarenakan dari keterangan Danu yang sempat berubah-ubah pada saat di mintai keterangan oleh penyidik.
Seperti diketahui, Danu kini telah memiliki kanal YouTube sendiri. Ia bahkan juga telah mendapatkan penghasilan dari konten-konten yang dibuatnya dan diunggah di YouTube.
Dikatakan oleh Surono, bahwa Danu jangan memikirkan masalah ini berlebihan (kasus pembunuhan Subang), sebab ia juga telah didampingi oleh pengacara, Ahamd Taufan.
"Tenang-tenang saja, karena sudah memiliki pengacara, yaitu Ahmad Taufan. Danu tidak usah risau dengan masalahnya, pikirkan saja kepada pengembangan diri,” kata Surono.
Sekedar mengingatkan kembali bahwa kasus pembunuhan terhadap Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu terjadi pada 18 Agustus 2021.
Kedua jasad korban ditemukan didalam bagasi mobil Alphard hitam yang terparkir didepan rumah korban di Jalancagak Subang.
Disclaimer: Artikel ini pernah tayang di deskjabar.pikiran-rakyat.com dalam judul “MENGUNGKAP KASUS SUBANG, Beredar Yosef dan Yoris Harus Sabar, Danu Diminta Tenang”.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***
