Dikatakn oleh Anjas bahwa kepercayaan diri dari dr Sumy Hastry tersebut bukan dari perasaan namun lebih ke hal-hal yang bersifat ilmiah dan linier sesuai dengan bidangnya.
Dimana dikatakan Anjas bahwa hal tersebut pastinya telah mengarah ke orang-orang tertentu atau saksi yang telah diperiksa oleh penyidik.
Bahkan juga dikatakan oleh Anjas bahwa jika seorang ahli di bidangnya secara percaya diri menyampikan sesuatu hal semacam itu maka dapat dipastikan bahwa itu bukanlah dari perasaannya.
Selain itu Anjas juga membahas terkait netizen yang berkomentar di akun Instagram milik dr Sumy Hastry, pada saat ia ikut dalam memforum sebuah gambar biar kekinian no hashtag.
Dari postingan tersebut Anjas mengatakan bawah ada salah satu netizen yang berkomentar dan dinilai memberikan kode terkiat kasus Subang.
Bahkan komentar dari netizen tersebut dibalas oleh dr Sumy Hastry dengan menulis kata-kata bismillah.
Kata Bismillah tersebut menurut Anjas sebagai ucapan untuk mengawali sebuah pekerjaan agar lancar dan tertuntaskan dengan baik.
Bahkan diaktakan oleh Anjas bahwa menurutnya ucapan Bismillah tersebut menajdi kode positif sebab ada kesan percaya diri yang begitu besar dari kalimat Bismillah itu.
Selain itu dalam potingan tersebut juga dikomentari oleh salah seorang netizen lainnya dimana ia memperyanyakan bahwa kasus Subang duah lebih lima bulan namun belum menemukan titik terang.