"Yang membunuh itu, ya sebenernya bukan pelakunya sendiri," tutur Jesselyn.
Kemudian, salah satu anggota Detektif Astral, yaitu Aileen menuturkan, bahwa tapi dia tahu, dari abstrak batinnya dia tahu siapa pembunuh aslinya.
Setelah beberapa menit, Detektif Astral mencoba benar-benar terhubung dengan jiwa Amel.
Akhirnya, terkoneksi dan menanyakan beberapa pertanyaan.
Jesselyn Detektif Astral mengungkapkan, bahwa infromasi dari jiwa Amel, pembunuh ibu dan anak di Subang adalah dua orang yang tidak terlihat wajahnya karena menggunakan masker.
"Iya itu aku gak kenal, pokoknya dia itu pakai baju hitam, pakai jaket hitam, terus maskeran juga. Jadi aku tuh gak bisa lihat mukanya, (pembunuh ibu dan anak di Subang) ada dua," tutur Jesselyn.
Kemudian, salah satu Detektif Astral kembali menanyakan perihal anak kecil perempuan, Jesselyn yang jadi perantara jiwa Amel pun menyampaikan jawaban dari Amel.
"Sebenarnya lebih ke arah saya dan ibu saya. Kalau saya sampai meninggal nanti gimana," tutur Jesselyn yang menyampaikan jawaban dari jiwa Amel.
Disclaimer: Artikel ini pernah tayang di deskjabar.pikiran-rakyat.com dalam judul: