Anjas pun menjelaskan, karena sudah lebih dari satu bulan, tentunya saat akan dimakamkan Amel sebelumnya juga dibersihkan dan dimandikan.
"Hal tersebut bisa menghilangkan jejak-jejak pelaku," tutur Anjas.
Baca Juga: China Mulai Mengirim Jet Tempur J-10C 'Rafale Challenger' ke Pakistan, Segera Diakuisisi?
Anjas pun menuturkan, kalau menurut aku bukan jejak DNA, namun misalkan kalau ada luka di beberapa saksi ditemukan, hasil cakaran sesuai jenis kuku Amel.
"Pada otopsi pertama terlihat foto-foto secara keseluruhan tubuh kedua korban, bisa dilihat dari jari-jarinya Amel, kita coba cek kalau tangan Amel mencakar seseorang, akan terlihat dari luka cakar dari salah satu orang yang dicurigai," tutur Anjas.
Anjas juga menjelaskan, dengan begitu pihak kepolisian bisa memastikan apakah luka tersebut karena kecelakaan, mungkin tercakar kucing atau tercakar manusia.
Baca Juga: Vladimir Putin Tarik Ribuan Pasukan Militer dari Ukraina, Konflik Berkahir Begitu Saja?
"Apakah identik dengan kuku Amel, itukan ada fotonya semua," tutur Anjas.
Namun, hingga saat ini kasus pembunuhan Subang belum terkuak siapa pelaku pembunuhan Subang yang sebenarnya.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***