Network
LINGKAR KEDIRI – Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu sampai saat ini masih menjadi misteri yang belum terpecahkan.
Kasus pembunuhan di Subang ini telah berjalan sembilan bulan, namun pihak kepolisian Polda Jabar belum juga menemukan siapa pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Seperti diketahui bahwa pada waktu lalu pihak kepolisian Polda Jabar telah merilis sketsa wajah pelaku, namun sampai saat ini masih belum ada perkembangan lebih lanjut terkait temuan itu.
Lamanya kasus pembunuhan di Subang ini terungkap membuat tak sedikit masyarakat meragukan kinerja dari kepolisian Polda Jabar.
Walau demikian, sampai saat ini masyarakat masih terus menanti pihak kepolisian mengumumkan pelaku dan juga motif pembunuhan di Jalancagak Subang.
Seperti diketahui bahwa dalam pembunuhan di Subang ini, pada malam kejadian di tanggal 17 Agustus 2021, Yosef tidak berada di rumah TKP.
Lantas apa yang akan terjadi jika Yosef berada di rumah TKP pada malam kejadian itu? Benarkah akan ikut dibunuh oleh para pelaku?
Dilansir dari kanal YouTube Jeng Nimas pada 7 Mei 2022, wanita ahli membaca kartu tarot ini memprediksi situasi yang akan terjadi di malam pembunuhan jika Yosef berada di rumah TKP pada waktu itu.
Melalui kartu tarot, Jeng Nimas mengatakan bahwa dalam pembunuhan ini sebelumnya sudah ada rencana dari para pelaku.
“Memang sudah ada perencanaan dari pelaku tersebut untuk datang ke TKP dengan kondisi-kondisi yang bisa dikatakan penuh amarah,” kata Jeng Nimas.
“Andai kata Pak Yosef waktu itu di dalam rumah tersebut, kondisinya juga tidak aman untuk Pak Yosef,” tambahnya.
Baca Juga: Link Live Streaming Indonesia vs Filipina SEA Games 31, Kedua Tim Sangat Bertekad Untuk Menang
Kemudian dari kartu tarot lain yang diambil oleh Jeng Nimas, ia mengatakan bahwa jikalau Yosef tidak pergi dari rumah TKP tersebut, kejadian pembunuhan tersebut akan tetap dilakukan oleh pelaku.
Dikatakan juga oleh Jeng Nimas bahwa pembunuhan tersebut tetap akan terjadi lantaran adanya perbedaan pendapat antara kedua korban dengan pelaku, dan pembunuhanan ini sebelumnya telah direncanakan.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***
