Kaki Tangan Ferdy Sambo Kini Dikuliti Pihak Kepolisian, Kuat Maruf Juga Tak Bisa Lari

- 6 September 2022, 12:45 WIB
Ilustrasi Ferdy Sambo, Kuat Maruf dan Putri Chandrawati yang saat ini tengah diusut peran dari masing tersangka
Ilustrasi Ferdy Sambo, Kuat Maruf dan Putri Chandrawati yang saat ini tengah diusut peran dari masing tersangka /Kolase / Jurnal Palopo/

“Diantara mereka ini sudah paham yang mana skuad lama yang mana skuad baru,” kata Kamaruddin.

Skuad yang dimaksud menurut Kamaruddin adalah ajudan dari Irjen Ferdy Sambo.

Kamaruddin lalu menyebut, ancaman tersebut muncul diduga karena Brigadir J berprestasi dan disayang oleh atasannya.

Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik mengatakan, Kuat Ma'ruf alias Om Kuat mengaku emosional karena mengetahui peristiwa yang disebutnya tidak senonoh di rumah Ferdy Sambo di Magelang.

Baca Juga: Ikatan Cinta Hari Ini 4 September 2022, Terlalu Ikut Campur, Mama Rosa Terpaksa Tegaskan Ini pada Sienna

"Setelah dia mengetahui ada peristiwa yang tidak senonoh itu," ucapnya.

"Nggak tahu, dia cuma marah, nggak (ada perintah), itu memang pisau yang tergeletak disitu tapi itu rangkaian peristiwa saja," ujarnya sebagaimana dikutip dari Teras Gorontalo dalam "Akhirnya Terungkap, Ada Sosok Yang Ingin Kabur Pasca Brigadir J Ditembak, Kapolri Bongkar Borok Om Kuat."

Pisau Kuat Maruf terungkap dalam rekonstruksi pembunuhan berencana Brigadir J yang digelar di rumah dinas Ferdy Sambo. 

Dalam reka ulang adegan digambarkan, Om Kuat mulanya berada di ruang tengah lantai satu rumah Sambo saat Brigadir J ditembak.

Dia melihat langsung proses eksekusi di mana Sambo memerintahkan Richard Eliezer atau Bharada E menembak Yosua.

Halaman:

Editor: Haniv Avivu

Sumber: Teras Gorontalo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah