Network
LINGKAR KEDIRI – Kasus pembunuhan di Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu masih belum terungkap siapa pelakunya.
Penyidik kepolisian Polda Jabar hingga saat ini masih mengalami kesulitan dalam menemukan jejak pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut.
Seperti diketahui, pembunuhan di Subang terjadi pada 18 Agustus 2021.
Di mana, saat ini kasus Subang telah berjalan 13 Bulan dan belum juga ada tanda-tanda pengungkapan pelaku.
Meski demikian, pihak kepolisian Polda Jabar masih terus bekerja keras demi segera menuntaskan perkara di Subang tersebut.
Dalam kasus Subang yang belum terungkap ini, kembali mencuat soal BAP yang disebutkan tidak ditanda tagani oleh saksi Danu.
Seperti diketahui, Danu merupakan keponakan Tuti yang turut dijadikan sebagai saksi dalam kasus Subang ini.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 21 September 2022, Sosok Ini Bahagia Bertemu Andin, Al Cemburu?
Mengenai BAP yang tidak ditanda tangani oleh Danu itu dikatakan oleh Yosef dari pernyataan Yanti istri Yoris.
Yang mana, Yosef mengatakan jika menurut Yanti, Danu mengatakan pada penyidik jika suami korbanlah pelakunya.
Namun, setelah memberikan keterangan tersebut, Danu tidak mau menandatagani berkas BAP.
Mengenai BAP yang tidak ditanda tangani oleh Danu itu juga sempat disampaikan oleh Ibu Kapolres Subang, menurut keterangan dari pengacara Yosef, Rohman Hidayat.
Mengenai masalah BAP tersebut, Danu baru-baru ini buka suara tentang hal tersebut.
Dilansir dari kanal YouTube Subang Hijau, Danu menegaskan jika dirinya sudah menandatangani semua berkas BAP.
“Semua sudah saya tanda tangani,” kata Danu.
Dalam video itu, Danu juga menyampaikan harapannya tentang kasus Subang.
Dikatakan oleh Danu bahwa dirinya berharap pelakunya segera terungkap dan dihukum seberat-beratnya.
Hal itu dikatakan oleh Danu lantaran kasus Subang telah memakan banyak waktu hingga berlarut-larut selama satu tahun lamanya.***
