Network
LINGKAR KEDIRI – Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang terjadi pada 18 Agustus 2021 masih belum diketahui siapa pelakunya.
Seperti diketahui, pembunuhan di Subang ini telah menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Lamanya kasus ini diungkap oleh Polda Jabar, keterangan dari saksi Danu kembali menjadi pembahasan dan dipertanyakan.
Mengenai saksi Danu tersebut kembali dibahas oleh seorang youtuber yang turut mengawal kasus meninggalnya Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Dilansir dari kanal YouTube Subang Hijau, Jack Batubara kembali membahas tentang keterangan salah seorang saksi dalam kasus meninggalnya Tuti dan Amel.
Saksi tersebut adalah Mohammad Ramdanu alias Danu, keponakan Tuti.
“Pengakuan dari sosok Danu ini yaitu mengaku kepada seorang sosok Ki Anom, saat itu katanya dia (Danu) keluar jam 3.00 dini hari, ini menurut keterangan seorang Ki Anom,” kata Jack Batubara.
Baca Juga: Hati-hati Tanda Awal Stroke, 5 Gejala Sakit Kepala Ini Jangan Sampai Diabaikan, Segera Periksakan
“Lalu saya pernah podcast sama saksi Danu, waktu itu beliau (Danu) mengatakan tidak keluar jam tiga pagi. Ini sebenarnya mana yang benar dan mana yang tidak, sampai detik ini saya bingung,” tambahnya.
Lalu, Jack Batubara mengatakan bahwa menurut Ki Anom, Danu memang keluar pada pukul 3.00 dini hari untuk membeli nasi goreng.
Saat itu, Danu melihat ada lima sosok di depan rumah TKP.
“Danu keluar pukul 3.00 dini hari untuk membeli nasi goreng dan melihat lima sosok di Tempat Kejadian Perkara (TKP),” kata Jack Batubara menurut keterangan dari Ki Anom.
Baca Juga: Hukum Memuaskan Diri Menggunakan Tangan Istri Apa Boleh? Ini Penjelasannya
Pernyataan Danu tersebut muncul sebelum adanya saksi yang melihat lima sosok, tiga perempuan dan dua laki-laki di TKP sebelum jam 12.00 malam pada tanggal 17 Agustus 2021 lalu.***
