Kasus Subang, Olah Pertama TKP Dinilai Jorok, Pria Ini: Sengaja Dimasukkan Banyak Orang

- 29 Mei 2023, 09:15 WIB
Kasus Subang, Olah Pertama TKP Dinilai Jorok, Pria Ini: Sengaja Dimasukkan Banyak Orang
Kasus Subang, Olah Pertama TKP Dinilai Jorok, Pria Ini: Sengaja Dimasukkan Banyak Orang /kolase YouTube Anjas Asmara dan foto DeskJabar

LINGKAR KEDIRI - Kasus pembunuhan ibu dan anak Subang Jawa Barat hingga kini masih dalam proses penyidikan.

Sampai saat ini belum terungkap siapa pelaku yang telah merenggut nyawa almarhumah ibu Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Telah dilakukan pemeriksaan 55 titik cctv, namun hasilnya nihil tidak ada satupun rekaman yang menunjukkan datangnya pelaku ke rumah tempat kejadian perkara.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Tajwid Cinta 28 Mei 2023, Syifa dan Dafri Berhasil Selamatkan Kayla?

Salah satu pemerhati kasus pembunuhan ibu dan anak Subang, membahas terkait perkembangan kasus pembunuhan tersebut.

Pemerhati tersebut adalah Anjas Asmara.

Anjas Asmara sejak awal kasus pembunuhan ibu dan anak Subang terjadi, ia terus memantau perkembangannya hingga saat ini.

Anjas menyatakan bahwa olah TKP dalam kasus tersebut diawal-awal jorok.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Tajwid Cinta 28 Mei 2023, Inilah Alasan Alina Menceraikan Ilham

"Olah TKP yang pertama di kasus Subang ini dinilainya adalah jorok dalam tanda kutip banyak orang yang masuk kesana," kata Anjas Asmara sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Anjas Asmara.

"Ini dan itu, ini boleh dibilang kasus yang pembunuhan dengan orang level bukan bawah maksudnya menengah, dan bukan level pejabat-pejabat tinggi," kata Anjas.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Bidadari Surgamu 28 Mei 2023, Tak Tahu Diri! Namira Cemburu Denis Memeluk Sakinah

Anjas juga menyatakan bahwa kasus pembunuhan Subang sengaja tempat kejadian perkara dimasukkan banyak orang.

"Pada kasus Subang ini sengaja dimasukkan banyak orang, agar TKP nya menjadi jorok jadi tidak mudah dilakukan identifikasi," kata Anjas.

Sebagai informasi, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas pada bagasi sebuah mobil Toyota Alphard pada garasi rumah mereka di Ciseuti, Jalancagak, Subang, pada 18 Agustus 2021.***

 

 

 

 

 

Editor: Haniv Avivu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x