Network
LINGKAR KEDIRI - Misteri kasus pembunuhan yang merenggut nyawa ibu dan anak Subang Jawa Barat hingga kini sudah dua tahun masih dalam proses penyidikan.
Tidak ada satupun saksi yang naik statusnya sebagai tersangka, bahkan kunci rumah tempat kejadian perkara (TKP) telah dikembalikan kepada orang terdekat korban.
Pihak kepolisian diawal kasus menyatakan jika ada DNA di tempat kejadian perkara milik salah satu orang terdekat korban.
Terdapat banyak sidik jari milik orang terdekat korban sehingga diduga orang terdekat kedua almarhumah terlibat.
Bahkan setelah dilakukan pemeriksaan cctv, tak ada satupun rekaman cctv yang menunjukkan datangnya pelaku ke rumah tempat kejadian perkara.
Anjas pemerhati kasus pembunuhan ibu dan anak Subang kembali membahas terkait perkembangan kasus tersebut.
Anjas flashback kembali terkait wawancara kakak almarhumah ibu Tuti yang menyatakan pak Yosef mengejar-ngejar Yoris untuk meminta uang.
"Pak Yosef ngejar-ngejar Yoris untuk meminta uang dan juga mengatakan Danu itu disuruh masuk ke TKP oleh pak Yosef," kata Anjas sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Anjas Asmara pada 29 Agustus 2023.
Anjas pun memutar rekaman wawancara eksklusif Lilis kakak korban untuk mencari tahu kebenaran dalam kasus pembunuhan ibu dan anak Subang.
Baca Juga: Download MP3 Lagu Fix You dari Coldplay Viral Linknya Ada Disini, When You Try Your Best...
"Sebetulnya dia itu menyari-nyari Yoris untuk minta uang, sedangkan uang dipakai untuk tahlilan, dia cari pengacara soalnya dia merasa gak bersalah," kata Lilis kakak dari almarhumah ibu Tuti.
Anjas pun kembali menyatakan apabila benar penyataan dari Lilis kakak dari almarhumah ibu Tuti, Anjas menilai jika pak Yosef pada saat itu sedang mengalami krisis keuangan.
"Minta uang katanya untuk kebutuhan dia (Yosef), terus dibilang makanya jangan pakai pengacara bayarnya mahal," kata Anjas menirukan pernyataan Lilis kakak ibu Tuti.
Tapi semakin kesini diketahui jika pak Yosef mendapatkan bantuan finansial dari sang adik yaitu Mulyana.
Hal tersebut menambah kejanggalan-kejanggalan dalam kasus pembunuhan ibu dan anak Subang
Sebagai informasi, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas pada bagasi sebuah mobil Toyota Alphard pada garasi rumah mereka di Ciseuti, Jalancagak, Subang, pada 18 Agustus 2021.***
