LINGKAR KEDIRI – Hewan seperti semut ataupun lalat sering sekali kita temukan menghampiri makanan.
Hewan tersebut sering kita jumpai, lalu bolehkah makanan yang sudah terkontaminasi semut dimakan?
Pertama perlu diketahui, makanan yang kita makan melalui proses untuk mencapai ke sistem pencernaan.
Baca Juga: 4 Isi Ramalan untuk Ariel ‘Noah’ di Tahun 2022: Kenalkan Wanita Pujaan Berinisial Ini
Makanan masuk ke tubuh melalui mulut kemudian ke kerongkongan, lambung, usus, dan terakhir dikeluarkan melalui anus.
Jadi, makanan yang kita konsumsi tidak hanya membuat kenyang saja, namun ada kebutuhan-kebutuhan lain yang harus tercukupi.
Semisal, energi, nutrisi, vitamin, dan lain sebagainya yang sangay diperlukan oleh tubuh.
Berikut penjelasan yang berhasil dihimbun LINGKAR KEDIRI dari akun TikTok dokter @nadiaalaydrus.
Sebaiknya makanan yang udah dihinggapi banyak semut jangan dimakan.
Kita tidak tahu semut tersebut selesai menghinggap dari tempat yang bagaimana.
Bisa saja semut selesai dari tempat yang kotor, bangkai hewan, atau makanan yang busuk.
Makanan yang biasanya dihinggapi semut, akan mengubah aroma dari makanan tersebut
Kalau semutnya satu atau dua, tak masalah karena akan teruarai di sistem pemcernaan kita
namun jika sudah banyak makanan tersebut akan melewati mulut dahulu, sehingga akan menyebabkan infeksi pada mulut.
Tak hanya itu namun juga diare, karena seperti yang dijelaskan sebelumnya, semut bisa saja datang dari got atapun bangkai hewan.
Kemudian semut tersebut masuk ke pencernaan kita, akan membawa kotoran dan bisa menyebabkan infeksi pencernaan.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***