Hibrida teh-kopi gajah yang populer itu, dikenal dengan sebutan black ivory coffee. Pertama kali, minuman dari kotoran gajah tersebut diproduksi oleh perusahaan eponim di Golden Triangle Asian Elephant Foundation di Chiang Saen, sebuah tempat perlindungan bagi gajah.
Black ivory coffee dianggap paling langka di dunia dan salah satu kopi termahal yang sekarang dijual ke hotel-hotel berbintang lima tertentu.
Sekitar 33 kg biji kopi hanya dapat menghasilkan kurang lebih 1 kg kopi siap konsumsi. Sementara itu, untuk harga jual satu paket black ivory coffee setara 35 gram, dihargai senilai 100 dolar AS atau setara Rp, 1,4 juta.***(Muhammad Syahrianto/Wartaekonomi.co.id)
Disclaimer: Artikel ini merupakan hasil kerja sama dengan Warta Ekonomi. Hal yang berkaitan dengan tulisan, foto, grafis, video dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.