LINGKAR KEDIRI - Pada kesempatan kali ini, ada informasi bagi Anda yang ingin menjaga kesehatan dan mencegah berbagai macam penyakit kronis sejak dini.
Berbagai pertanda penyakit kronis bisa diketahui sejak awal, dan hal tersebut bisa dicegah dengan mudah jika diketahui diawal. Seperti halnya gejala pada mulut.
Mayo Clinic mengatakan bahwa jika Anda mengalami gejala khusus ini pada mulut, Anda sedang menderita penyakit diabetes.
Baca Juga: Spoiler dan Link Nonton Drakor Our Blues Episode 1: Pertemuan Pertama Penuh Kenangan
Ketika berbicara mengenai penyakit diabetes, gejala umum yang selalu dijelaskan seperti peningkatan rasa haus atau lapar, perubahan penglihatan, kelelahan, dan sering buang air kecil.
Namun, jika Anda memiliki gusi merah dan bengkak, hal tersebut juga termasuk dalam gejala awal menderita penyakit diabetes.
Meskipun hubungannya tidak selalu terlihat jelas bagi pasien, para ahli mengatakan bahwa kesehatan gigi dan diabetes terkait erat.
Baca Juga: Jika Melihat Bintik Aneh Ini pada Tubuh, Hati-hati Pertanda Kanker Menggerogoti Anda
Mereka yang menderita diabetes lebih mungkin mengembangkan penyakit periodontal juga dikenal sebagai penyakit gusi, suatu kondisi yang dapat menyebabkan rasa sakit, radang gusi, bau mulut, atau bahkan kehilangan gigi.
Faktanya, sebuah studi tahun 2020 di jurnal Frontiers in Endocrinology menemukan bahwa periodontitis adalah komplikasi diabetes paling umum keenam, mempengaruhi sekitar 22 persen dari mereka yang memiliki kondisi tersebut.
Baca Juga: Kabar Gembira! Arab Saudi Izinkan Satu Juta Jemaah untuk Ibadah Haji Tahun Ini
Menurut Mayo Clinic, gejala ini lebih dari sekadar gangguan dalam konteks diabetes ini memerlukan perhatian medis.
Jika Anda mengalami gusi merah, bengkak dan Anda tidak memiliki ketidakseimbangan gula darah, Anda tidak hanya harus menghubungi dokter gigi, tetapi juga harus konsultasi pada dokter umum Anda.
Baca Juga: Sinetron Ikatan 9 April 2022, Sekretaris Amar Mahendra Menjadwal Ulang, Begini Respon Nino?
Sehingga, mendapatkan penanganan, cara menstabilkan kadar gula darah, agar tidak membahayakan kesehatan Anda. Karena kadar gula darah yang terlalu tinggi sebabkan komplikasi.
Setelah membaca informasi di atas, semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang kesehatan.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***