Terlihat Biasa, Ternyata Kebiasaan Malas Gerak Bisa Jadi Pemicu Penyakit Kanker

- 30 Januari 2021, 20:42 WIB
Ilustrasi kanker
Ilustrasi kanker /pixabay/ parentingupstream

LINGKAR KEDIRI – Masih muda dan suka malas gerak (mager)? rupanya kebiasaan ini tidak baik jika Anda teruskan, khususnya bagi kesehatan. Sudah saatnya untuk buang kebiasaan buruk yang ternyata berakibat bahaya bagi tubuh.

Konsultan Hematologi Onkologi Medik FKUI-RSCM, Dr. dr. Ikhwan Rinaldi memaparkan bahwa, kebiasaan buruk yang sering dilakukan itu bisa menjadi pemicu munculnya kanker kolorektal (KKR).

"(Perjalanan) kanker membutuhkan waktu puluhan tahun. Di Indonesia ada kasus di usia muda, mungkin dari lifestyle. Aktivitas fisik rendah bisa memunculkan risiko (kanker kolorektal) meskipun kontribusinya tidak banyak," kata Ikhwan Rinaldi, dikutip oleh lingkarkediri.pikiran-rakyat.com dari laman ANTARA pada 30 januari 2021.

Baca Juga: Hindari! Kebiasaan Buruk Ini Bisa Sebabkan Penyakit Berbahaya Seperti Kanker Ovarium, Seperti Banyak Tidur

Lalu bagaimana untuk menurunkan risiko terkena berbagai tipe kanker? Para pakar kesehatan menganjurkan agar berolahraga ringan selama 30 menit setiap hari dalam seminggu, hal ini membantu menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Bukan hanya malas gerak (mager), tapi kebiasaan mengonsumsi daging merah yang diolah berlebihan, serta asupan makanan berserat yang sedikt bisa berpotensi munculnya kanker kolorektal.

Selain itu, menyantap makanan berpengawet terus menerus lalu merokok, memiliki berat badan berlebihan ternyata juga menjadi kontribusi.

Baca Juga: Waduh! Main HP Sambil Rebahan Bisa Sebabkan Kanker Mata? Apa Saja Bahayanya, Cegah Segera!

"Konsumsi daging merah berlebihan yang dibakar atau diolah dengan suhu tinggi, yang dimakan bisa bukan lagi daging tetapi sudah ada yang bersifat karsinogenik," kata Ikhwan, dikutip oleh lingkarkediri.pikiran-rakyat.com dari laman ANTARA pada 30 januari 2021.

Melansir dari ANTARA, Insiden kanker kolorektal di Indonesia berdasarkan data Globocan 2012 sebesar 12,8 per 100.000 penduduk usia dewasa, dengan mortalitas 9,5 persen dari seluruh kasus kanker.

Sekitar 70 persen dipengaruhi faktor lingkungan seperti kebiasaan makan, aktivitas fisik, merokok hingga konsumsi alkohol, beberapa faktor penyebab kanker.

Baca Juga: Jangan Buang Biji Nangka! Ini manfaat untuk Kesehatan, Salah Satunya Mencegah Kanker

Lalu, 25 persen dari genetik, sisa 5 persen dari memiliki faktor keturunan yang terkait dengannya perkembangannya, menurut International Agency for Research on Cancer WHO.

Perlu diketahui, kanker kolorektal terjadi di bagian terpanjang pada usus besar atau area akhir usus besar sebelum anus. Jika Anda sudah dinyatakan jenis kanker ini, jadi makanan yang memicu kanker harus dihindari.***

Editor: Erik Okta Nurdiansyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x