LINGKAR KEDIRI - Mabuk perjalanan saat menumpang mobil tentu menjadi hal yang sangat tidak kita inginkan.
Hal tersebut bisa menimpa siapa saja, terutama pada anak-anak, wanita hamil, dan kalangan lanjut usia.
Mabuk perjalanan dapat mengganggu kondisi fisik orang yang mengalaminya. Mereka akan cepat merasa lelah, lemas, dan bahkan muntah-muntah.
Seperti dikutip dari laman Antara, dalam siaran pers Auto2000 menyebutkan bahwa mabuk perjalanan terjadi karena otak tidak mampu menerima dengan baik campuran sinyal dari beberapa anggota tubuh dalam perjalanan.
Ditambah lagi telinga bagian dalam yang berisi cairan untuk mengatur keseimbangan tubuh merasakan guncangan ketika kendaraan melaju.
Dalam kondisi tertentu, otak tidak mampu memproses dengan baik sinyal-sinyal yang berbeda dan membuat kerja otak jadi kacau dan menimbulkan keluhan mabuk perjalanan.
Adapun yang menjadi faktor pemicu terjadinya mabuk perjalanan diantaranya meliputi kurang istirahat, perubahan hormonal katika kondisi-kondisi tertentu seperti sedang mentruasi, hamil, atau menggunakan pil KB.