Baca Juga: Coki Pardede Ditangkap Polisi, Diguga Mengkonsumsi Narkoba dengan Barang Bukti Berupa Sabu-sabu
Perilaku yang ditunjukkan anak ketika tantrum dapat ditandai jika anak melakukan:
- Merengek
- Menangis, menjerit, dan berteriak
- Menendang dan memukul
- Menahan napas
- Meronta-ronta dan menegangkan tubuh mereka
Memahami tentang berbagai jenis tantrum akan membantu para orang tua mengambil sikap ketika anak memberikan kode-kode tantrum.
Berikut beberapa kategori tantrum:
- Frustration tantrums
Frustration tantrum atau amukan frustrasi dapat terjadi sepanjang hari apabila anak Anda tidak dapat melakukan sesuatu yang diinginkannya.
Ketika mereka tidak dapat mengekspresikan diri secara memadai melalui ucapan atau tulisan bagi anak itu sangat mengecewakan.
Hasil dari perasaan kecewa nya adalah tantrum.
Baca Juga: 7 Pasukan Elite Khusus Dunia Memiliki Kemampuan Diatas Manusia, Salah Satunya Dimiliki Indonesia
- Fatigue tantrums
Sesuai dengan namanya fatigue tantrum berhubungan dengan jumlah istirahat anak.
Anak mungkin sangat rentan terhadap tantrum jika mereka lelah dan rewel.