Network
LINGKAR KEDIRI - Pasangan Anda kecanduan video porno?
Apakah ada pengaruh yang ditimbulkan dari pasangan yang kecanduan nonton video porno?
Pornografi bukanlah masalah baru dalam hubungan.
Namun, perluasan Internet tampaknya telah meningkatkan penayangan pornografi dan memperburuk kecenderungan yang sudah ada sebelumnya.
Salah satu faktor kunci dalam peningkatan ini adalah kenyamanan, keterjangkauan, dan sifat anonim dari pornografi Internet.
Banyak orang tidak pernah mengantisipasi atau berharap bahwa menonton pornografi akan berdampak negatif pada kehidupan mereka.
Namun, hal ini sering kali berdampak signifikan terhadap pengguna serta keluarganya.
Terlebih khusus pada hubungan pasanganlah yang sering merasakan dampak paling negatif dari pornografi.
Lembar fakta ini akan mengulas beberapa dampak pornografi pada hubungan pasangan dan memberikan langkah-langkah untuk menyembuhkan hubungan yang terluka oleh pornografi.
Pornografi dapat memiliki konsekuensi negatif baik bagi pengguna maupun pasangan intimnya.
Beberapa efek merusak umum dari pornografi bagi pengguna dapat mencakup kecanduan, isolasi, peningkatan agresi, keyakinan dan persepsi yang menyimpang.
Penyimpangan itu berkenaan tentang hubungan dan seksualitas, perasaan negatif tentang diri mereka sendiri, dan mengabaikan bidang lain dari kehidupan mereka.
Konsekuensi negatif ini sering terbawa ke aspek lain kehidupan mereka, terutama hubungan keluarga dan pasangan.
Dalam hubungan intim pasangan, pornografi dapat memiliki dampak negatif dengan cara berikut:
1. Pengguna menghadapi kesulitan untuk terangsang secara seksual tanpa pornografi.
2. Pengguna kehilangan minat dan terlibat dalam lebih sedikit pengalaman seksual dengan pasangannya.
3. Pasangan mungkin melihat penggunaan pornografi sebagai perselingkuhan dan pengkhianatan terhadap hubungan.
4. Pasangan merasa tidak mampu secara seksual dan terancam oleh penggunaan pornografi.
5. Pasangan mungkin merasa bahwa aktivitas seksual tertentu yang diinginkan oleh pengguna tidak dapat diterima.
6. Baik pengguna maupun pasangan mengalami penurunan kepuasan seksual dan kedekatan emosional.
7. Kepercayaan hubungan menurun karena ketidakjujuran dan penipuan tentang penggunaan pornografi.
8. Salah satu atau kedua pasangan mungkin khawatir tentang paparan anak-anak terhadap materi pornografi.
***
