LINGKAR KEDIRI – Cara membersihkan organ kewanitaan tidak bisa dilakukan sembarangan.
Sebab organ kewanitaan merupakan unsur yang sangat sensitif bagi wanita.
Bahkan mencukurnya pun tak boleh sembarangan. Lalu bagaimana cara membersihkan organ kewanitaan yang baik dan benar?
Baca Juga: Hukum Menggunakan Vape, Apakah Boleh Menggunakan Vape Menurut Islam? Ini Penjelasannya
Kulit vagina pada organ kewanitaan bersifat sangat sensitif.
Cara membersihkan organ kewanitaan berbeda dari bagian tubuh lainnya, sehingga produk seperti sabun tidak cocok digunakan untuk organ ini.
Untuk menjaga kesehatan organ intim wanita, penting juga untuk mengetahui cara yang tepat dalam proses perawatannya:
Menurut dokter Saddam Ismail, berikut cara membersihkan organ kewanitaan yang tepat:
Baca Juga: Mampu Mengurangi Kegelisahan hingga Akhir Hayat, Ini Manfaat Wirid Jika Sering Anda Lakukan
- Mencuci khusus organ kewanitaan minimal satu hari sekali
Paling utama setelah melakukan hubungan seksual wajib membasuh organ kewanitaan untuk menghindari terjadinya infeksi bakteri ataupun virus
- Membasuh organ kewanitaan dengan menggunakan air bersih saja
- Tidak boleh menggunakan alat vaginal dauce
- Jangan memakai wangi–wangian
Karena bisa mempengaruhi ph vagina, dan bakteri baik pada vagina.
Baca Juga: Kasus Subang, Foto Saksi Ini Berada di dalam TKP, Ada Juga Sosok yang Sempat Diamankan Polisi
- Keringkan organ kewanitaan
Organ kewanitaan yang Kering dapat mencegah pertumbuhan bakteri maupun jamur pada vagina.
- Perhatikan arah membersihkan vagina
Cara yang bisa Anda lakukan adalah dengan membilas dari bagian depan ke belakang, atau dari bagian vulva ke anus, bukan sebaliknya.
Pembersihan organ kewanitaan yang tepat dapat mencegah pertumbuhan bakteri maupun jamur sehingga organ kewanitaan harum, bersih dan sehat.***