LINGKAR KEDIRI - Tepat hari ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menjadi orang pertama di Indonesia yang mendapatkan vaksinasi Covid-19 Sinovac.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin pun mengonfirmasi berita ini kepada rekan wartawan.
Bey menuturkan, live streaming disediakan agar masyarakat bisa melihat langsung bagaimana proses suntik vaksin kepada Presiden Jokowi yang digelar di Istana Negara.
Baca Juga: RS Polri Berhasil Identifikasi Empat Korban Sriwijaya Air, Begini Penjelasannya
Jokowi nantinya akan disuntik vaksin pagi ini pukul 10.00 WIB yang disiarkan langsung melalui live streaming di Youtube Sekretariat Presiden.
Beberapa waktu lalu Presiden Jokowi pernah mengatakan dirinya siap menjadi orang pertama di Indonesia yang akan divaksin Covid-19.
Menurut Jokowi, ia ingin membuktikan kepada masyarakat bahwa vaksin yang kan diberikan kepada masyarakat Indonesia aman.
Baca Juga: Terlahir dengan Tujuan Tertentu, Weton ini Bukan Sosok Sembarangan Menurut Primbon Jawa
"Nanti saya yang akan menjadi penerima pertama, divaksin pertama kali, hal ini untuk memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada masyarakat bahwa vaksin yang digunakan aman," kata Jokowi.
Diketahui, program vaksinasi Covid-19 ini diawali saat BPOM mengeluarkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) vaksin Sinovac pada Senin, 11 Januari.
Izin penggunaan itu dikeluarkan setelahi hasil evaluasi BPOM menunjukkan bahwa Sinovac memiliki efikasi sebesar 65,3 persen.
Baca Juga: Curiga dengan Sikap Al, Andin Ajak Michele Ketemu Lagi, Sinopsis Ikatan Cinta Rabu, 13 Januari 2021
Dalam keterangannya, BPOM juga menjelaskan beberapa efek samping vaksin tingkat sedang yang ditimbulkan seperti nyeri lokal, nyeri otot, pembengkakan, sakit kepala hanya 0,1 persen.
Efek samping lain yang muncul setelah vaksinasi covid-19 Sinovac ini adalah diare 1-1,5 persen.
Efek samping ini disebut sebagai Kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) ini juga masih terus diteliti perkembangannya.***