Ancam Akan Terjadi Perang Besar Setelah Peringatkan Jokowi, Ketua OPM: Jangan Injak Tanah Papua!

3 Oktober 2021, 21:00 WIB
Ketua OPM sebut Penyelenggaraan PON XX di Papua Hanya Kamuflase dan Ketua OPM Melarang Presiden Jokowi Menginjakkan Kaki di Atas Tanah Papua. /Kolase by Naskah/

LINGKAR KEDIRI – Perhelatan akbar Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XX tahun 2021 yang diselenggarakan di Papua dihadiri Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) untuk meresmikan acara pembukaan menuai polemik.

Pimpinan Operasi Papua Merdeka (OPM) , Jeffrey Bomanak ancam agar Jokowi tidak datang ke tanah Papua.

Untuk diketahui, banyak orang Papua yang mengajukan usulan yang harus dipenuhi terlebih dahulu oleh Jokowi.

Baca Juga: 6 Kesalahan Tanpa Kita Sadari Dalam Merawat Bayi Baru Lahir atau Newborn

Menurut Jeffrey jika Jokowi masih ada di Papua dan tuntutan mereka tidak diamini maka akan timbul hal yang tidak diinginkan.

"Anda Presiden Joko Widodo belum menyelesaikan tuntutan rakyat Papua, aspirasi rakyat Papua bagi penentuan nasib sendiri," tegas Jeffrey.

Ultimatum Ketua OPM tersebut berencana akan terjadi peperangan besar dimana-mana untuk pengorbanan PON yang diselenggarakan di tanah Papua.

Baca Juga: Tahu Fantasi, Camilan yang Banyak Digemari Begini Cara Membuatnya

"Sekali lagi presiden Joko Widodo, jangan datang di atas tanah Papua, jika Anda datang, akan terjadi pengorbanan menjelang PON, perang akan terjadi dimana-mana, konsekuensinya anda pertanggung jawabkan," ungkapnya.

Tak cukup akan mengancam Presiden Jokowi, Jeffrey menuding bahwa penyelenggaraan PON adalah bentuk kamuflase yang dilakukan pemerintah di tanah Papua.

Bahkan menurutnya, adanya PON di Papua hanya dilakukan untuk menipu dunia internasional terhadap pembantaian di tanah Papua.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Kesehatan Besok 4 Oktober 2021, Capricorn Waspada Batuk, Aquarius Perlu Konsultasi Ahli

Belakangan ini konflik di daerah Papua masih terasa mencekam, seperti halnya wilayah Kiwirok.

Diketahui serangan tersebut dari KKB Lamek Taplo yang mencoba menguasai daerah tersebut, hingga menewaskan satu tenaga kesehatan dan ribuan warga sipil setempat.

Bahkan aksi baku tembak KKB Lamek Taplo dan militer Indonesia belum sepenuhnya berakhir.

Artikel ini pernah tayang sebelumnya dijurnalpalopo. pikiran-rakyat.com dengan judul “Ancam Jokowi agar Tak Injak Papua, Ketua OPM: Akan Ada Pengorbanan di PON dan Perang Dimana-mana”.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Jurnal Palopo

Tags

Terkini

Terpopuler