LINGKAR KEDIRI – Tak sedikit masyarakat yang mempercayai akan terwujudnya Ramalan Jayabaya.
Bahkan hingga kini ramalan tersebut masih digunakan hingga ratusan tahun setelah kematian Jayabaya.
Ramalan yang fenomenal ini dibuat oleh raja Kerajaan Kediri yakni Prabu Jayabaya.
Baca Juga: Update Erupsi Gunung Semeru, 27 Orang Hilang dan 15 Orang Meninggal Dunia
Sebagaimana diketahui, ramalan Jayabaya telah terbukti seperti hancurnya kerajaan besar di Nusantara, adanya pesawat terbang di masa depan dan lain sebagainya.
Dalam ramalan Jayabaya terdahulu juga ada yang menjelaskan terkait kejadian-kejadian yang berada di Pulau Jawa.
Ada yang menyebut jika Pulau Jawa dan Sumatra dulunya merupakan satu kepulauan.
Lantaran masih satu area orang dahulu menyebutnya sebagai ‘Sunda Besar’.
Seperti yang kita ketahui, Jawa dan Sumatra kini telah terpisah, salah satunya disebabkan oleh meledaknya gunung krakatau tahun 1883.
Letusan dari gunung krakatau ini begitu luar biasa, dimana mampu membuat dunia gelap seketika.
Ledakan itulah yang membuat pulau Jawa dan Sumatra terpecah.
Dan tak sedikit pula orang yang mengaitkan kejadian ini sebagai bentuk realisasi ramalan Jayabaya tentang Pulau Jawa yang patah.
Akhirnya tak sedikit orang menyimpulkan jika petuah sang raja benar-benar terjadi.
Namun pada ramalan tersebut terdapat kalimat yang mengerikan yakni ‘...nugel tanah Jawa kaping pindho...” yang artinya mematahkan Jawa untuk kedua kalinya.
Sementara Gunung Slamet inilah yang menjadi kunci ramalan Jawa tugel akan terwujud.
Ramalan Jayabaya terkait Pulau Jawa yang patah juga ada kaitannya dengan gunung slamet yang berada di Jawa Tengah ini.
Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***