Setelah Meletusnya Gunung Semeru, Disebut Pantai Utara dan Selat Jawa Akan Menyatu

- 7 Desember 2021, 07:20 WIB
Gunung Semeru Terkini: sempat dua kali terjadi banjir lahar dingin.
Gunung Semeru Terkini: sempat dua kali terjadi banjir lahar dingin. /tangkap layar video warga/

LINGKAR KEDIRI - Meletusnya Gunung Semeru yang tidak diketahui tanda-tandanya membuat banyak masyarakat terkejut.

Bahkan tak sedikit warga yang akhirnya terdampak dari letusan Gunung Semeru ini.

Akibat meletusnya Gunung Semeru, terdapat beberapa korban yang berada di lokasi berbeda.

Baca Juga: Tak Cuma Melegakan, Minum Air Hangat Ternyata Punya Beragam Manfaat, Meredakan Flu Salah Satunya

Di antaranya 5 korban di RSUD dr. Haryoto Lumajang, 5 korban di RS Bhayangkara Surabaya, 4 korban di beberapa kecamatan di Kabupaten Lumajang.

"Jadi jumlah total korban jiwa bertambah satu orang dari rilis sebelumnya 13 orang," ujar Abdul Muhari saat konferensi pers 5 Desember 2021.

Akibat bencana yang disebut mendadak dan tak diketahui tanda sebelumnya, banyak masyarakat yang mengaitkan kejadian ini dengan ramalan yang fenomal di masa silam.

Bahkan ada juga yang mengatakan jika meletusnya Gunung Semeru ini bukanlah sebuah letusan yang biasa.

Dikhawatirkan juga jika sampai meletusnya Gunung Semeru ini diikuti Gunung Slamet, maka ini merupakan sebuah pertanda bahwa terwujudnya ramalan Jayabaya.

Halaman:

Editor: Haniv Avivu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x