Network
LINGKAR KEDIRI. Pilkada kali ini begitu menyedot perhatian berbagai kalangan masyarakat, pasalnya pelaksanaan Pilkada yang dijadwalkan 9 Desember 2020 nanti masih dalam kondisi pandemi.
Di tengah pro kontra kebijakan KPU untuk tetap mengizinkan adanya konser musik sebagai media kampanye, banyak kekhawatiran dan kritikan yang bermunculan di tengah masyarakat.
Salah satu kritik datang dari dokter sekaligus penyanyi Tompi.
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 9 Telah Dibuka! Catat Persyaratan dan Tata Cara Pendaftarannya
Melalui cuitan di akun twitter pribadinya, Tompi turut mengungkapkan keresahannya terhadap kebijakan tersebut.
Menurut Tompi, akan fatal akibatnya apabila izin konser untuk keperluan Pilkada tetap diperbolehkan.
"Musisi HARUSNYA KOMPAK UTK TDK MAU PERFORM DI ACARA PILKADA SELAMA MASA PANDEMIK,"tulisnya di akun Twitter @dr_Tompi pada Kamis 16 September 2020.
Baca Juga: Kabar Gembira ! Honorer Juga Dapat BLT Rp600.000 per Bulan
Aktif mengkritisi kebijakan pemerintah, Tompi juga mengajak musisi yang lain untuk mencerdaskan msayarakat.
