LINGKAR KEDIRI - Dewan Pakar Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Teddy Gusnaidi membalas tudingan netizen yang menyebut dirinya 'bernyali ciut' ketika bertemu dengan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.
Melansir dari Warta Ekonomi, Selasa 29 September 2020. Netizen Twitter dengan akun @Faisal_batigol membalas pernyataan yang dilontarkan kepada Gatot Nurmantyo, ia menuding nyali Elite PKPI itu ciut, lantaran ia kerap melontarkan pernyataan yang menyinggung Gatot.
Liat pak gatot aja kecipirit lu...belun cair duit ya ted...??— faisal_bkt???? (@Faisal_batigol) September 26, 2020
Baca Juga: Mirip Oppa-oppa Korea, Driver Ojol Momong Anaknya Sambil Kerja, Kisah Hidupnya Bikin Haru
Baca Juga: Terjun dari Pesawat, Prajurit ini Bertemu Ayah Kandungnya Saat di Darat yang Sama-sama Anggota TNI
"Liat pak Gatot aja kecipirit lu, belum cair duit ya ted?" tulis pengguna akun @Faisal_batigol di media sosial Twitter.
Membalas petanyaan Teddy, ia justru mengaku pernah menghajar Gatot Nurmantyo ketika masih menjabat sebagai Panglima TNI. Bahkan, ia menyebut 'Demi NKRI' dan 'Apalagi sekarang sudah bukan siapa-siapa'.
Namun sayangnya, ia tidak menjelaskan secara detail maksud hajar dalam penyataannya "Demi NKRI, saat masih menjabat Panglima TNI sudah saya "hajar" dia, apalagi sekarang yang sudah bukan siapa-siapa," balasnya dalam akunnya @TeddyGusnaidi kepada netizen @Faisal_batigol seperti yang dikutip dari Twitter, Minggu 27 September 2020.
Baca Juga: Melebihi Akurasi Seismograf, Ikan Oarfish Jadi Pertanda Datangnya Gempa dan Tsunami
Demi NKRI, Saat masih menjabat Panglima TNI sudah saya "Hajar" dia, apalagi sekarang yang sudah bukan siapa-siapa.
@Nurmantyo_Gatot https://t.co/2Cwh8Csntm— Teddy Gusnaidi (@TeddyGusnaidi) September 27, 2020
Sebelumnya juga, ia menantang eks Panglima TNI itu untuk menyatakan bahwa mantan presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) adalah bagian dari Partai Komunis Indonesia (PKI).