Permintaan Terakhir Ki Seno, Alunan Gending Jawa Ladran Gajah Seno Iringi Proses Pemakamannya

- 5 November 2020, 14:01 WIB
Ki Seno Nugroho meninggal dunia.
Ki Seno Nugroho meninggal dunia. /ANTARA/Andreas Fitri

LINGKAR KEDIRI- Indonesia kembali berduka khususnya pada dunia hiburan pewayangan saat dikabarkan Dalang Kondang Ki Seno meninggal pada selasa, 3 November 2020.

Pria kelahiran 23 Agustus 1972 ini menghembuskan napas terakhirnya di usia 48 tahun. Dalam kepergiannya, ia meninggalkan seorang istri dan tiga anak.

Namun ada beberapa hal unik saat prosesi upacara pelepasan jenazah. Adanya iringan gending jowo ketika keranda akan diberangkatkan pada tempat peristirahatan terakhir.

Baca Juga: Tidak dapat ke Dokter Gigi di Masa Pandemi? Simak Tips Mengatasi Sakit Gigi di Rumah

Baca Juga: CPNS 2021 Akan Dibuka Dengan Peluang Lebih Besar! Begini Cara Daftarnya

Iringan gending jawa tersebut menjadi sorotan pelayat, pasalnya alunan gending jawa yang dimainkan saat pengantaran jenazah ini memang tidak lazim, tapi memiliki kesan mengharukan.

Gending tersebut dimainkan sebagai tanda penghormatan terakhir kalinya kepada seniman (Ki Seno) yang merupakan pimpinan grup Warga Laras.

Terkait gending Jowo yang dimainkan dalam prosesi pengiringan jenazah, Ladran Gajah Seno karya Joko Porong sengaja dibuat khusus atas permintaan dalam tersebut.

Baca Juga: Hasil Pemilu Amerika Serikat, Israel Khawatir Langit Jatuh jika Joe Biden Menang Pemilu

Halaman:

Editor: Mualifu Rosyidin Al Farisi

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah