Network
Lingkar Kediri - Kepulangan Habib Rizieq nampaknya tidak akan berjalan mulus. Pasalnya, ia akan langsung berurusan dengan Polisi karena kasusnya 3 tahun lalu diangkat lagi oleh Henry Yosodiningrat.
Dilansir dari RRI, Yosodiningrat adalah pengacara kondang, pegiat pemberantasan narkotika, sekaligus politikus PDI yang 3 tahun lalu pernah melaporkan Rizieq karena merasa dihina.
Pada 2017, Henry melaporkan Rizieq karena dianggap melakukan fitnah dengan memposting foto dirinya di akun facebook dan Instagram yang diduga milik Rizieq.
Baca Juga: Tak Hanya Lontong Balap, ini 5 Kuliner Khas Surabaya Yang Tersembunyi, Nomor 5 bikin Nagih!
Kemudian yang membuat Henry marah adalah, foto tersebut diberi caption politisi berhaluan komunis
“Tiga tahun lalu heboh banget Rizieq menghina Pancasila, menghina ini, menghina itu. Intinya saya minta Polisi menangkap terkait beberapa laporan itu. Seminggu atau beberapa lama setelah itu, muncul fitnah yang dilontarkan Rizieq kepada saya melalui Facebook dan Instagram. Fitnah itu ada foto saya dan ditulis bahwa Henry Yosodiningrat adalah politisi berhaluan komunis, kemudian memusuhi umat Islam dan saya indekos di PDIP. Saya laporkan itu. Setelah saya laporkan itu, kurang lebih sebulan kemudian dia (Rizieq) pergi Umrah dan nggak balik-balik (tidak pulang lagi),”Ujar Henry, dikutip dari RRI.
Tahun 2017 silam, Henry melaporkan Rizieq atas dugaan pencemaran nama baik ke Polda Metro Jaya. Namun, walaupun kasus tersebut telah diterima pihak kepolisian, penyelidikan mendadak dihentikan.
Baca Juga: Anggota TNI AD Sambut Rizieq Shihab Kena Sanksi, Fadli Zon: Apa Salahnya?
Pasalnya, yang dilaporkan (Rizieq) pergi Umrah dan tidak pulang ke Indonesia selama kurang lebih 3,5 tahun dan baru pulang kemarin, 10 November 2020.
