Network
LINGKAR KEDIRI- Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag), Suyitno mengatakan bahwa Wakil Rektor (WR) /Wakil Ketua (WK) Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama, dan Alumni sebaiknya mengundang para alumni Madrasah Aliyah (MA) yang berprestasi untuk masuk ke PTKIN tanpa tes.
Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Suyitno pada pidato pembukaan acara Pertemuan WR/WK III PTKIN se-Indonesia di IAIN Manado yang rencana dilaksanakan pada tanggal 10-13 Desember 2020.
Suyitno menjelaskan maksud dari "berprestasi" di sini antara lain adalah siswa-siswi yang hafidz Al-Qur'an, juara olimpiade, mempunyai prestasi akademik dan non akademik, dan brillian.
Baca Juga: Hore! Bantuan Kuota 50GB untuk Mahasiswa PTKI Disalurkan, Berikut Rincian dan Masa Aktifnya!
Baca Juga: Bantuan Subsidi Gaji Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah, Berikut Syarat dan Jadwal Pencairannya
Diharapkan, para siswa-siswi tersebut dapat menjadi bibit-bibit unggul untuk kelangsungan pengembangan PTKI.
“Kita ingin memastikan input mahasiswa yang masuk ke PTKIN dari tahun ke tahun adalah yang berkualitas dan WR/WK III mempunyai data prestasi mahasiswa sejak awal untuk memudahkan pembinaan,” katanya dikutip dari situs Kemenag.
Suyitno juga mengharapkan bahwa penerimaan mahasiswa sebaiknya tidak hanya dilihat dari ujian yang berbasis computer base test (CBT) saja.
Baca Juga: Mulai 2021, Sertifikat Jadi Syarat Mutlak Seleksi Pembimbing Ibadah Haji, Begini Penjelasan Kemenag
