Ini Sejarah Gempa dan Tsunami Dahsyat di Jawa Timur, BMKG: Kemungkinan Bisa Terjadi Lagi

4 Juni 2021, 13:14 WIB
Ini Sejarah Gempa dan Tsunami Dahsyat di Jawa Timur, BMKG: Kemungkinan Bisa Terjadi Lagi /Pixabay.com/KELLEPICS/

LINGKAR KEDIRI – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) belakangan ini mengatakan tentang potensi gempa bumi dan tsunami yang mengancam Jawa Timur.

Menurut penelitian yang dilakukan BMKG bersama para ahli menghasilkan adanya potensi gempa berkekuatan magnitudo 8,9.

Selain itu juga disertai dengan acaman gelombang tsunami dengan ketinggian mencapai 29 meter.

Baca Juga: Parah! Shalom Razade Mengaku Hamil Kepada Sang Ibunda, Wulan Guritno: Aku Bunuh Kamu Kalau Hamil Beneran!

Berdasarkan catatan BMKG, sejak tahun 1836 hingga 1972, tercatat ada 9 gempa merusak di Jawa Timur dengan dampak guncangan mencapai skala intensitas VII MMI-IX MMI.

Berikut sejarah gempa yang terjadi di Jawa Timur

  1. Gempa Mojokerto, 22 Maret 1836.
  2. Gempa Madiun, 20 November 1862.
  3. Gempa Wlingi, 15 Agustus 1896.

Baca Juga: Waspada! Jawa Timur Diramalkan Dilanda Tsunami Besar dan Gempa Bumi Dahsyat, Simak Ramalan Lengkap BMKG

  1. Gempa Tulungagung
  2. Gempa Pacitan, 27 September 1937.
  3. Gempa Lamongan, 11 Agustus 1939.
  4. Gempa Malang, 20 November 1958.

Baca Juga: Jika Kiamat Terjadi, Ternyata 7 Ciptaan Allah ini Dipercaya Akan Kekal serta Tak Hancur

  1. Gempa Malang, 19 Februari 1967.
  2. Gempa Blitar-Trenggalek, 4 Oktober 1972.

Berikut sejarah tsunami yang terjadi di Jawa Timur

Sementara catatan BMKG menyebut bahwa Jawa Timur pernah disapu tsunami sebanyak 6 kali, sejak 1930 hingga 1994.

  1. Pada 4 Januari 1840, gempa kuat dirasakan sampai Semarang diikuti gelombang pasang di Pacitan
  2. Pada 7 Februari 1843, gempa di selatan Pulau Madura memicu tsunami.
  3. Pada 20 Oktober 1859, terjadi gempa kuat disertai tsunami, gelombang tiba saat kapal Ottolina bersiap untuk melepas jangkar.

Baca Juga: Miliki Garis Tangan Seperti ini Diyakini Kepribadiannya Baik, Begini Penjelasanya

  1. Pada 11 September 1921, Parangtritis di wilayah pantai Selatan Yogyakarta mengalami tsunami kecil.
  2. Pada 19 Juli 1930, tsunami di Besuki, Jawa Timur sekitar pukul 2.00 WIB.
  3. Pada 2 Juni 1994, Pancer adalah desa yang mengalami dampak terburuk dari tsunami.

"Artinya kalau di masa lalu sudah pernah terjadi gempa kuat, ini kemungkinan masih bisa terjadi di masa depan," kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam webinar bertajuk Kajian dan Mitigasi Gempa bumi dan tsunami di Jawa Timur.

Baca Juga: Ahli Tarot Ungkap Kisah Percintaan Ayu Ting Ting, Denny Darko : Jodohnya adalah Duda Lagi.

Untuk itu, masyarakat dan pemerintah perlu mewaspadai daerah yang ada di zona patahan aktif.

Dwikorita berharap, hasil analisis BMKG tersebut dapat dijadikan acuan bagi pemerintah daerah untuk melakukan upaya pencegahan dan mitigasi selanjutnya.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: BMKG

Tags

Terkini

Terpopuler