Benarkah Prabowo Tidak Terima Prajurit TNI Dikeroyok Oknum Klub Harley Davidson? Simak Faktanya!

3 November 2020, 06:30 WIB
[SALAH] Video Berita Terkini Prabowo Tak Trima Prajurit Tni Di Pukul Club Harley Davidson Viral Hari Ini /turnbackhoax.id

LINGKAR KEDIRI – Beredar sebuah video di media sosial yang menampilkan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto mengomentari kasus pengeroyokan anggota TNI yang dilakukan oknum klub Harley Davidson. Benarkah demikian? Simak faktanya.

Video tersebut diunggah akun atas nama Maju terus tv melalui Facebooknya pada tanggal 1 November 2020.

Baca Juga: Park Ji Sun dan Sang Ibu Meninggal, Polisi Temukan Catatan Bunuh Diri yang Tertinggal

Pengunggah menyertakan narasi dengan kalimat sebagai berikut.

"BERITA TERKINI _ PRABOWO TAK TRIMA PRAJURIT TNI DI PUKUL CLUB HARLEY-DAVIDSON _ VIRAL HARI INI." tulis akun Maju terus tv.

Pada bagian awal video tersebut, tampak Prabowo mengungkapkan rasa kekecewaannya.

Baca Juga: Episode Spesial 'Kingdom: Ashin of the North' Akan Segera Hadir di Netflix, Yuk Simak!

“Prihatin, sangat kecewa, bahwa telah terjadi suatu aksi kekerasan, suatu penganiayaan, suatu pukulan yang sangat kejam, ini menurut kami suatu tindakan yang represif, tindakan yang di luar kepatutan, tindakan jelas pelanggaran HAM bahkan menurut saya tindakan pengecut,” kata Prabowo dalam video tersebut.

Namun, bedasarkan informasi yang dikutip dari situs Turn Back Hoax, pernyataan bahwa Prabowo tidak terima atas kasus prajurit TNI yang dikeroyok oleh oknum klub Harley Davidson adalah informasi yang salah atau hoaks.

Faktanya, tidak ada kaitan pernyataan Prabowo dalam video dengan kasus pengeroyokan terhadap Prajurit TNI di Bukittinggi.

Baca Juga: Diminta Evaluasi PJJ, Singgung Siswa yang Bunuh Diri, Kabiro Humas Kemdikbud: Sebaiknya ke Kemenag

Pidato Prabowo Subianto dalam video itu sebenarnya terkait Ratna Sarumpaet yang saat itu sempat mengaku menjadi korban penganiayaan, yang akhirnya diketahui bahwa Ratna sebenarnya operasi plastik, bukan dianiaya.

Perlu diketahui, video Prabowo yang diupload tersebut telah diedit. pada video sebenarnya, Prabowo menyebut nama jelas Ratna Sarumpaet, namun kalimat tersebut dihilangkan.

Baca Juga: Awal Musim Hujan, Antisipasi Bahaya Hidrometeorologi, Simak Langkah dan Informasi BNPB Berikut

Berikut kalimat yang dihilangkan:

“…pukulan sangat kejam terhadap salah satu pimpinan daripada badan pemenangan kampanye kita, yaitu Ibu Ratna Sarumpaet. Saya sendiri kaget baru tadi malam, saya dikirim foto-foto beliau, kemudian baru hari ini saya jumpa beliau, Pak Amien Rais, Pak Fadli Zon, beliau sangat ketakutan, traumatized, saya lihat sendiri, ini merupakan tindakan yang represif…”

Video asli keterangan pers Prabowo telah diunggal oleh Youtube Kompas TV pada 2 Oktober 2018, dengan judul “[FULL] Keterangan Pers Prabowo Terkait Ratna Sarumpaet”.

Baca Juga: 7 Pelaku Begal Sepeda Berhasil Ditangkap Timsus Polda Metro Jaya, Besok Bakal Dirilis ke Publik

Dengan begitu bisa dipastikan bahwa video yang beredar di Facebook itu adalah video hoaks, dan termasuk dalam kategori Konten yang dimanipulasi.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Turn Back Hoax

Tags

Terkini

Terpopuler