LINGKAR KEDIRI - Belakangan jagat media sosial digemparkan dengan adanya kabar yang menyatakan narasi Islam phobia di Indonesia.
Diduga rumor tersebut diduga sengaja dibuat oleh masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk kepentingan kelompok.
Kabar tersebut bersumber dari unggahan video kanal YouTube CYBER UMMAT, yang mengklaim akan diadakannya perlawan besar berbagai umat untuk menentangnya.
Dengan judul yang cukup kontroversial membuat beberapa narasi yang menggiring opini publik yaitu:
"BERITA TERBARU HARI INI ~ NARASI ISLAM PHOBIA DIBANGUN REZIM INI !!! UMAT: LAWAN SEKARANG!!!"
Terlihat dalam thumbnail video tersebut juga bertuliskan berikut:
"NARASI ISLAM PHOBIA DIBANGUN REZIM INI
NATAL 2 BULAN LAGI TAK ADA ANGKA KOPIT NAIK!
ANEHNYA, RAMADHAN DAN IDUL FITRI DIPREDIKSI DULUAN!".
Hal tersebut , memperlihatkan gambar Jokowi yang mengemumukan beberapa tanggapan pernyataan.
Lantas apakah bisa dibenarkan adanya perlawanan umat, terkait adanya narasi Islam phobia?
Dari penelusuran Lingkar Kediri pada 28 Oktober 2021, tidak ditemukannya informasi yang resmi nan valid dalam isi video tersebut.
Tak hanya itu, klaim tentang umat melawan sekarang juga tidak benar. Video tidak berisikan sama sekali penjelasan tentang klaim narasi Islam phobia dibangun rezim Jokowi.
Faktanya, video tersebut hanya mengkaim beberapa pernyataan Fahmi Alkatiri yang berada di media sosial Twitter pribadinya.
Dalam video tersebut dibacakan tentang cuitan Fahmi Alkatiri dalam laman twitternya tentang Covid-19 yang dikaitkan dengan kebijakan pemerintah.
Baca Juga: Ketahui Ciri-ciri Tubuhmu Sudah Menumpuk dengan Racun, Nomor 5 Sering Dialami
Dari penjelasan diatas video yang mengatakan adanya persatuan umat untuk melakukan perlawanan kepada pemerintahan Jokowi, dipastikan mislending content atau tidak benar.
Hal itu dikarenakan sampul dan judul tidak sesuai dengan isi yang dibawakan, kemudian tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.***