LINGKAR KEDIRI – Ditengah masa pandemi Covid-19 masyarakat dihebohkan dengan tersebarnya artikel berita mengenai 48 orang yang meninggal akibat vaksin Corona.
Artikel berita tersebut cepat tersebar melalui media massa, dan berbagai aplikasi perpesanan instan seperti WhatsApp.
Artikel berita yang telah tersebar tersebut berjudul 'Innalilahi Wainnailahi Rojiun, 48 Orang Meninggal Usai Divaksin Corona'.
Baca Juga: Setelah 4 Tahun Dipenjara Karena Korupsi, Mantan Menkes Siti Fadilah Akhirnya Hirup Udara Bebas
Diketahui artikel berita tersebut dipublikasikan oleh situs daring dengan alamat reqnews.com, pada Kamis, 29 Oktober 2020 silam.
Dalam artikel berita itu, vaksin Corona atau Covid-19 disebut sebagai penyebab dari 48 orang yang meninggal dunia setelah mendapat vaksin di Korea Selatan.
Informasi tersebut diklaim berdasarkan dari pengumuman yang dikeluarkan otoritas Korea Selatan, pada Sabtu, 24 Oktober 2020.
Diketahui ada beberapa akun Facebook yang membagikan artikel berita tersebut, yakni Yandri Al-genzi yang terlihat membagikan artikel dengan judul yang sama dengan milik reqnews.com ke sebuah grup publik bernama TAUSIYAH HIJRAH.
Baca Juga: Kecam Pernyataan Presiden Prancis! Jokowi Gelar Pertemuan Dengan Pemuka Agama