Awal Tahun 2021 Rupiah Menguat Tajam, Perlu Anda Ketahui Berikut Resikonya

4 Januari 2021, 14:13 WIB
Ilustrasi Peningkatan Kasus Covid-19 Global Pengaruuhi Nilai Tukar Rupiah Lemah /Pixabay/PDPhotos/

LINGKAR KEDIRI - Awal tahun menjadi awal yang baik dalam menata lagi berbagai sektor kerja. Banyak juga terjadi kejutan datang di awal tahun.

Salah satunya seperti nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta membuat  perdagangan awal tahun menguat tajam. Hal tersebut ada dengan didukung sentimen positif global.

Pada pukul 09.56 WIB, rupiah bergerak menguat 170 poin atau 1,21 persen ke posisi Rp13.880 per dolar AS dari posisi penutupan hari sebelumnya Rp14.050 per dolar AS.

Baca Juga: Ini Penting! Jangan Lakukan 5 Hal Berikut, Jika Tidak Ingin Rezeki Seret Menurut Primbon Jawa

"Rupiah mungkin bisa menguat terhadap dolar AS di awal perdagangan tahun 2021 ini karena berbagai sentimen positif seperti ekspektasi stimulus lanjutan AS, tercapainya kesepakatan Brexit dan mulai gencarnya vaksinasi COVID-19 di dunia," kata Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Senin.

Menurut Ariston, sentimen tersebut mendorong pelaku pasar untuk masuk ke aset berisiko. Pelaku pasar akan menerima aset risiko jika sentimen ini terus terjadi lagi dan lagi.

Indeks dolar AS juga masih tertekan di area 89. Nilai tukar mayor dan mata uang negara berkembang umumnya bergerak menguat terhadap dolar AS.

Baca Juga: Al Kecewa Berat, Angga Bongkar Rahasia Al? Sinopsis Ikatan Cinta Hari Ini Senin, 4 Januari 2021

"Dari Tanah Air, pasar akan mewaspadai laporan kenaikan kasus COVID-19 yang bila menimbulkan kebijakan pembatasan, bisa mendorong pelemahan rupiah," ujar Ariston.

Pelemahan rupiah ini tentu akan memberikan akibat penurunan ekonomi di Indonesia.

Ariston memperkirakan pada akhir tahun rupiah bergerak di kisaran Rp13.900 per dolar AS hingga Rp14.100 per dolar AS.

Baca Juga: Gisel dan MYD Dijadwalkan Bertemu di Polda Metro Jaya Hari Ini, Keduanya sama Berserah pada Tuhan

Pada Rabu (30/12) lalu rupiah ditutup menguat 80 poin atau 0,57 persen ke posisi Rp14.050 per dolar AS dari posisi penutupan hari sebelumnya Rp14.130 per dolar AS.

Perdagangan 2021 menjadi awal yang baik karena rupiah naik tajam. Tinggal menanti kebijakan pemerintah tentang penanggulangan covid-19 akan ada pembatasan atau tidak.

Ekonomi di Indonesia akan semakin membaik apabila rupiah semakin menguat  tajam lagi.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler