Berikut samping jangka panjang pada jantung usai sembuh dari covid-19 yang dilansir dari Daily Sabah.
Perikarditis
Ini adalah peradangan perikardium atau membran jantung. Penyakit ini juga muncul sebagai efek samping dari perang melawan virus.
Terkadang virus dapat langsung menargetkan perikardium.
Gejala perikarditis yang paling umum biasanya nyeri dada yang parah, digambarkan sebagai tajam dan menusuk.
Rasa sakit lebih terasa ketika batuk, menelan, bernapas dalam-dalam atau berbaring.
Rasa sakit mungkin sedikit berkurang saat duduk atau condong ke depan. Obat antiinflamasi dan nyeri mungkin diperlukan dalam pengobatan perikarditis mendadak (akut).
"Yang membuat kami takut pada perikarditis terkait COVID-19 adalah peningkatan mendadak cairan perikardial yang memberi tekanan pada jantung dan mengganggu fungsi jantung. Kami menyebut situasi ini tamponade perikardial," kata Keskin.
Baca Juga: Tanggapi Rencana Produksi Laptop Merah Putih, Pakar Pertanyakan Soal Label: Saya Sedih
Trombosis arteri koroner