LINGKAR KEDIRI -Israel melakukan gelombang serangan udara terhadap apa yang dikatakannya sebagai sasaran militan di Gaza.
Jual beli serangan saling di lancarkan entah itu dari pihak Israel ataupun serangan dari Hamas.
Israel berhasil meratakan gedung enam lantai, dan militan menembakkan puluhan roket ke Israel pada hari Selasa.
Baca Juga: Kabar Duka Aurel Hermansyah Keguguran, Atta Halilintar : Doain Papa Mama Ya
Warga Palestina di seluruh wilayah dukung serangan terus dilakukan karena perang telah memasuki minggu kedua dan tidak menunjukkan tanda-tanda mereda.
Serangan terus menerus tersebut merobohkan sebuah bangunan yang menampung perpustakaan dan pusat pendidikan milik Universitas Islam yang meninggalkan gundukan besar beton - beton bertulang.
Meja, kursi kantor, buku, dan kabel komputer juga ikit hancur dan terlihat di antara puing-puing.
Baca Juga: Terbaru! Kode Redeem FF Rabu 19 Mei 2021, Klaim dan Dapatkan Hadiah Gratisnya
Warga memilah-milah reruntuhan, mencari barang milik mereka. Israel memperingatkan penghuni gedung sebelumnya, mengirim mereka melarikan diri ke kegelapan dini hari, dan tidak ada laporan korban jiwa.
Dikutip dari APnews.com pada Selasa 18 Mei 2021, “Seluruh area ini berguncang, seluruh jalan mulai di tembaki, kemudian rusak dan seperti terjadi gempa bumi,” kata Jamal Herzallah, seorang penduduk daerah itu.
Dalam delapan hari,serangan udara Israel dan serangan roket Hamas yang telah menewaskan lebih dari 200 orang.
Baca Juga: Atta Halilintar Umumkan Keguguran Aurel Hermansyah, Begini Komentar Sahabat dan Netizen
Dalam serangan yang tiada henti, kebanyakan korban tewas berasal dari warga Palestina.
Bangunan - bangunan yang ada di kedua wilayah banyak yang hancur dan beberapa mengalami kerusakan.
Di sisi lain, DK PBB harus secepatnya mengambil tindakan tegas terhadap konflik Palestina-Israel dan turut mendinginkan situasi sejak dini.
Baca Juga: Ashanty Mengaku Sedih Saat Tahu Kondisi Janin Aurel Hermansyah, Ashanty: Setiap Sholat Didoakan
Dalam konflik yang tidak berkesudahan ini, dukungan Internasional merupakan hal yang wajib.***