Mendekati Pelaku Terungkap, Petisi Usut Kasus Subang Mendadak Diserang Hacker, Sosok Ini Sampaikan Saran

18 Februari 2022, 13:41 WIB
Ada sesuatu yang ditemukan di kuku Amel korban kasus Subang /YouTube Anjas di Thailand

 

 

LINGKAR KEDIRI – Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu merupakan kasus yang mengemparkan banyak publik.

Sepeti diketahui kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini telah berjalan lebih lima bulan namun pelaku belum juga terungkap.

Bahkan sempat diakui oleh pihak kepolisian bahwa dalam mengungkap kasus Subang mengalami kesulitan dalam menemukan alat bukti kuat untuk menangkap pelaku.

 Baca Juga: Turki Pamerkan Jet Tempur Generasi Kelima di Singapore Air Show, Adakah Maksud Terselubung?

Perlu diketahui bahwa dalam mengusut kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini, pihak kepolisian telah melakukan berbagai upaya namun belum juga menemukan titik terang pengungkapan.

Beberapa upaya yang telah dilakukan oleh pihak kepolisan dalam mengungkap kasus Subang ialah memeriksa sebanyak ratusan orang saksi, hingga menyebar sketsa wajah pelaku ke publik.

Selain itu juga masih ada kerja keras kepolisian lainnya dalam mengungkap kasus pembunuhan terhadap Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Bahkan munculnya kasus Subang yang hingga kini belum juga terungkap juga membuat publik mengelurkan petisi.

Seperti diketahui pada waktu lalu ada kemunculan petisi usut kasus Subang di sebuah laman, bahkan petisi tersebut telah ditandatangani oleh ribuaan orang.

Namun terkait laman petisi usut kasus Subang tersebut dikabarkan admin pemilik petisi tersebut tidak bisa login.

 Baca Juga: Bursa Transfer, Chelsea Disebut Berani Habis Banyak Demi Striker Eropa Ini, Akibat Frustasi dengan Lukaku?

Dan dari hal tersebut muncul indikasi bahwa petisi tersebut telah diserang oleh hacker atau orang yang tidak bertanggungjawab.

Terkait hal tersebut dimunculkan dalam tayangan di kanal YouTube LURUSKAN!!! Yang diunggah pada 23 Januari 2022.

Walau begitu dikatakan oleh YouTuber LURUSKAN!!! Bahwa petisi tersebut masih ada dan bisa dibuka, namun admin tidak bisa login ke petisi tersebut.

Dari kejadian ini, YouTuber LURUSKAN!!! Menyampikan jika ada yang ingin membuat petisi baru maka tidak masalah langsung copy paste isi dari petisi yang sudah ditebitkan dulu.

Lalu bisa diuplod kembali, namun kata YouTuber LURUSKAN!!! Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar kejadian semacam itu tidak terjadi kembali.

Yaitu dengan menggunakan password yang kuat, serta email yang sudah diverifikasi dua kali, dimana hal ini untuk mengindari dari serangan hacker yang tidak tanggung jawab atas perbuatannya.

Selain itu YouTuber LURUSKAN!!! Juga menyampikan bahwa password minimal harus diganti dalam dua hari sekali agar tidak terjadi hal serupa kembali.

 Baca Juga: Tempest, Jet Fighter Siluman Generasi ke-6 Inggris, Disebut Proyek Multinasional yang Penuh Rahasia

Sekedar mengingatkan kembali bahwa kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang terjadi pada 18 Agustus 2021 dengan korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Kedua jasad korban ditemukan didalam bagasi mobil Alphard hitam yang terparkir di garasi rumah korban di Jalancagak Subang.

Kunjungi situs resmi kami secara langsung di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com untuk mendapatkan informasi menarik dan terbaru lainnya.***

 

Editor: Haniv Avivu

Tags

Terkini

Terpopuler